Jokowi Kunjungi Labuan Bajo

Tanpa Disadari, Kurun Waktu 2019-2023 Jokowi Telah 6 Kali ke Labuan Bajo, Simak Selengkapnya

Penulis: Nofri Fuka
Editor: Nofri Fuka
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DI LABUAN BAJO - Presiden Jokowi tiba di Kawasan Puncak Waringin, Labuan Bajo, NTT. Senin 13 Maret 2023 lalu.

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Tak sadar selama kurun waktu tahun 2019 hingga 2023 Presiden Jokowi telah mengunjungi Labuan Bajo, Manggarai Barat sebanyak 6 kali.

Rinciannya, 10 Juli 2019, 20 Januari 2020, 21 Juli 2022, 14 Oktober 2022, 13 Maret 2023 dan 22 April 2023.

Selama berkunjung, presiden telah melakukan banyak hal untuk masyarakat NTT pada umumnya dan Labuan Bajo khususnya.

Kenangan yang pernah ditorehkan Presiden Jokowi bersama rakyat di Labuan Bajo dan NTT pada umumnya,  tentunya akan menjadi ingatan yang tak terlupakan bagi masyarakat NTT itu sendiri. Untuk itu, sekedar kilas balik, simaklah cerita semasa beliau berkunjung ke Labuan Bajo dan program kerja yang la laksanakan serta cerita unik saat beliau di Labuan Bajo yang dirangkum di bawah ini;

Baca juga: BREAKING NEWS: Presiden Jokowi tiba di Labuan Bajo Manggarai Barat

 

10 JUli 2019

Presiden Joko Widodo mengunjungi Labuan Bajo untuk melakukan percepatan pembangunan infrastruktur pariwisata di daerah tersebut.

Kala itu, Kepala Negara memastikan akan melakukan penataan total di daerah Labuan Bajo agar menjadi semakin menarik bagi wisatawan.

Salah satu penataan tersebut ialah mengenai pelabuhan khusus logistik yang akan dipersiapkan dan dipisahkan dari aktivitas di Pelabuhan Labuan Bajo.

"Ini memang total penataannya. Pelabuhan untuk kontainer akan dipindah ke tempat lain. Di sini hanya untuk penumpang pinisi, yacht, dan cruise," ujarnya pada 10 Juli 2019 lalu.

RESMIKAN - Presiden Jokowi meresmikan Jalan Akses Labuan Bajo-Golo Mori, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, pada Selasa (14/03/2023). (BPMI Setpres/Muchlis Jr)

Proyek pembangunan terminal multifungsi tersebut disiapkan untuk dapat menampung peti kemas hingga 100.000 TEUs dari sebelumnya 24.000 TEUs di Pelabuhan Labuan Bajo.

Terminal tersebut akan dilengkapi dengan sarana penunjang yang lebih lengkap dan besar seperti satu unit gudang dengan luas 1.200 meter persegi yang dapat melayani penyimpanan barang hingga kurang lebih 600.000 ton per tahun dan lain sebagainya.

Dalam kunjungan itu, Kepala Negara sekaligus meresmikan Hotel Inaya Bay Komodo.

Hotel tersebut secara khusus memang dipersiapkan untuk menunjang Labuan Bajo sebagai destinasi wisata bersegmen super premium di NTT.

"Saya tidak ingin berpanjang kata, semoga hotel ini bisa memberikan dukungan penuh bagi pariwisata di Labuan Bajo," ujarnya saat meresmikan.

Turut mendampingi Presiden dalam kunjungan kerja ini ialah Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Staf Khusus Presiden Adamas Belva Syah Devara, dan Gubernur NTT Viktor B. Laiskodat.

Sumber: Biro Kepresidenan

20 Januari 2020

Presiden Joko Widodo meninjau perkembangan penataan kawasan Puncak Waringin di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Senin, 20 Januari 2020.

Kawasan di Labuan Bajo ini menjadi salah satu destinasi wisata prioritas yang disiapkan pemerintah dan sedang dikembangkan menjadi sebuah kawasan industri pariwisata.

Kawasan tersebut mencakup area seluas kurang lebih 1.300 meter persegi yang akan dilengkapi dengan pusat cendera mata, amfiteater, ruang terbuka hijau, area parkir, dan dek observasi.

"Ada plasa, city walk, amfiteater, dan itu menjadi ruang publik bagi wisatawan untuk menikmati pagi maupun senja di Labuan Bajo. Saya kira semuanya masih dalam progress yang tepat waktu," ujar Presiden.

Kawasan yang menjadi bagian dari Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Komodo tersebut, lanjut Presiden, nantinya juga akan didesain sehingga dapat menjadi sebuah creative hub yang menghubungkan produk-produk dari usaha kecil, mikro, dan menengah setempat dengan para wisatawan yang datang ke Labuan Bajo.

Baca juga: Jokowi Tiba di Labuan Bajo, 4 Orang Bocah Nekat Panjat Tembok Bandara Minta Sepeda

"Juga akan ada training-training yang berkaitan dengan pariwisata dan dengan usaha kecil serta mikro. Saya kira memang dalam semua hal harus kita injeksi, kita berikan training, agar kemasan dan brand setiap produk itu bisa ditingkatkan," tuturnya.

Untuk mendukung pengembangan kawasan tersebut, pemerintah sedang melakukan percepatan pembangunan infrastruktur pendukung pariwisata. Di antaranya adalah pengembangan bandara yang ada di daerah tersebut.

"Dimulai awal bulan ini, awal tahun ini, nanti selesai akhir tahun baik itu perpanjangan runway maupun perbaikan secara total dari terminal yang ada. Semuanya paralel berbarengan semua," kata Presiden.

Sumber: Biro Kepresidenan

21 Juli 2022

Terdapat empat agenda yang dilakukan Presiden Jokowi di Labuan Bajo saat tiba di Labuan Bajo pada 21 Juli 2023 lalu.

Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Iriana Joko Widodo bertolak ke Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), untuk melakukan kunjungan kerja pada Kamis, 21 Juli 2022.

Presiden beserta rombongan terbatas lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta menuju Kabupaten Manggarai Barat menggunakan pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sekitar pukul 06.42 WIB. 

Setibanya di Bandar Udara Komodo Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Presiden akan meninjau dan meresmikan perluasan bandara tersebut. Setelah itu, Presiden Jokowi beserta Ibu Iriana dijadwalkan bertolak menuju Pulau Rinca, Kabupaten dengan menggunakan kapal pinisi untuk meresmikan penataan kawasan Pulau Rinca, Taman Nasional Komodo. 

Setelahnya, Presiden akan menuju Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Marina, Labuan Bajo untuk meresmikan penataan kawasan Marina-Labuan Bajo dan sistem pengelolaan sampah Warloka.

Selepas itu, Presiden dan Ibu Iriana akan menuju hotel tempatnya bermalam dan melanjutkan kunjungan kerja esok hari.

Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam penerbangan menuju ke Provinsi NTT adalah Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, Komandan Paspampres Marsma TNI Wahyu Hidayat, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.

14 Oktober 2021

Presiden Jokowi mengunjungi Labuan Bajo lagi pada14 Oktober 2021.

Dalam kunjungan itu, Presiden Jokowi menyatakan Labuan Bajo siap digunakan untuk menjadi lokasi pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 2022 dan Asean Summit 2023.

Pernyataan tersebut diungkapkan setelah dilakukan sejumlah penataan di kawasan Labuan Bajo.

Presiden Joko Widodo meresmikan Puncak Waringin dan Goa Batu Cermin sebagai dua dari sekian banyak spot pariwisata unggulan di Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Labuan Bajo.

Di samping itu, Presiden Jokowi juga meresmikan pembangunan dan peningkatan 8 ruas jalan di Labuan Bajo.

Hari Ini Jokowi mengatakan setelah dilakukan penataan besar-besaran oleh Kementerian PUPR dan Kementerian Perhubungan kini wajah Labuan Bajo berubah banyak.

Baca juga: Hendak Liburan, Jokowi Tiba di Labuan Bajo Disambut Gubernur NTT

“Saya lihat dengan wajah itu berubah sekali. Setelah diresmikan hari ini yang penting dilakukan adalah promosi secara besar-besaran dan menyiapkan Labuan Bajo untuk menyelenggarakan event-event nasional dan internasional,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat (15/10/2021).

Dia menuturkan Labuan Bajo siap digunakan untuk menjadi lokasi pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 2022 dan Asean Summit 2023.

Menteri PUPR Basuki Hadimujono mengatakan Puncak Waringin sendiri dibangun dengan tujuan sebagai creative hub dan pusat suvenir yang mengusung kearifan lokal.

Pekerjaan Puncak Waringin meliputi pembangunan pusat suvenir, rumah tenun, amphitheater, ruang terbuka hijau dan area parkir.

Kawasan ini dibangun pada Agustus 2019-Maret 2021 dengan anggaran Rp28,9 miliar.

Penataan Goa Batu Cermin meliputi pembangunan sejumlah fasilitas seperti ampiteater dan rumah budaya untuk mendukung kegiatan seni dan budaya lokal.

Fasilitas lain yang juga dibangun adalah trekking point menuju goa, kantor pengelola, loket, kafetaria, area parkir, auditorium, pusat informasi, dan toilet.

Untuk pengerjaan jalur trekking Goa Batu Cermin pada awalnya dilaksanakan dengan skema Padat Karya Tunai (PKT) yang melibatkan masyarakat/warga setempat sebagai pelaku pembangunan.

Pengerjaan ini meliputi pembongkaran jalur trekking eksisting dan pekerjaan beton jalur trekking. Penataan Goa Batu Cermin dilaksanakan pada Maret 2020-Maret 2021 dengan anggaran Rp29,83 miliar.

Ke depannya Kementerian PUPR akan memperluas dan memperbanyak model penghijauan mirip dengan area main entrance Goa Batu Cermin.

“Kita akan tanami bugenvil di sini karena itu yang perawatannya mudah. Tidak perlu disiram setiap hari, tapi bisa tetap hidup,” kata Basuki.

Adapun 8 ruas jalan yang diresmikan Presiden Jokowi meliputi peningkatan jalan, trotoar dan lansekap Jalan Soekarno Hatta Atas, Jalan Soekarno Hatta Bawah, Jalan Simpang Pede, Jalan Alo Tanis dan Jalan Yohanes Sehadun.

Selanjutnya pembangunan dan perbaikan geometri jalan yakni pembangunan pada 3 ruas jalan yakni Jalan Pariwisata Waecicu, pembangunan Jalan Labuan Bajo - Terang - Pelabuhan Bari dan perbaikan geometri Jalan Akses Pelabuhan Peti Kemas Wae Kelambu.

Total anggaran yang dialokasikan sejak 2019 hingga 2021 di Kementerian PUPR untuk pembangunan seluruh infrastruktur dan fasilitas pendukung pariwisata adalah sebesar Rp1,4 triliun yang tersebar di Balai Wilayah Sungai (BWS) Nusa Tenggara II, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) NTT, Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) NTT, dan Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) NTT.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com

13 Maret 2023

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ibu Negara Iriana Jokowi tiba di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin 13 Maret 2023 sore.

Berdasarkan jadwal yang diterima Tribunflores.com, Presiden Jokowi dijadwalkan tiba Bandara Komodo Labuan Bajo pada Senin Sore.

Setibanya di Bandara Komodo, Presiden Jokowi juga akan meninjau fasilitas di Bandara itu.

Dari Bandara, Presiden Jokowi bersama rombongan akan bergerak menuju kawasan Puncak Waringin untuk meninjau Spot Spouse Program.

Selatan itu, Presiden langsung menuju hotel tempat bermalam untuk melanjutkan sejumlah kegiatan rangkaian kunjungan kerja pada keesokan harinya. Presiden dikabarkan akan menginap di Hotel Meruorah.

Keesokan harinya Selasa 14 Maret 2023, Kepala Negara dijadwalkan akan meresmikan proyek jalan Labuan Bajo - Tanah Mori, sekaligus meninjau tempat (venue) pelaksanaan KTT ASEAN Summit 2023. Tepatnya di Desa Golo Mori, Kecamatan Komodo.

Secara terpisah, Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi membenarkan adanya kunjungan Presiden Jokowi ini. Hanya saja, orang nomor satu di 'Bumi Komodo' itu enggan membeberkan secara detail agenda kunjungan Kepala Negara kali ini.

"Iya ada kunjungan Presiden. Tapi kalau soal detail agendanya selama di Labuan Bajo, itu dari pusat, hari ini tiba," kata Bupati Edi Endi, saat dikonfirmasi di Kantor Bupati Manggarai Barat, Senin 13 Maret 2023

22 April 2023

Presiden Jokowi tiba di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu 22 April 2023.

Pantauan TRIBUNFLORES.COM, Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 mendarat di Bandara Komodo sekitar pukul 18.44 Wita. Turun dari pesawat, Presiden disambut oleh Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat.

Presiden Jokowi terlihat didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi. Presiden ke Labuan Bajo dengan rombongan terbatas. Dari Bandara, rombongan langsung menuju hotel tempat bermalam dan akan melanjutkan agenda pada keesokan hari.

Ini merupakan kunjungan kedua Kepala Negara di Labuan Bajo selama tahun 2023. Belum diketahui pasti sampai kapan Presiden Jokowi berada di Labuan Bajo.

Kedatangan Jokowi ke Labuan Bajo untuk mengecek kesiapan jelang perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ASEAN Summit, 9-11 Mei mendatang.

Sebelumnya rencana kunjungan ke Labuan Bajo, sempat diungkap Jokowi saat bersilaturahmi Idul Fitri, dengan Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan Ibu Wury Ma’ruf Amin melalui panggilan video.

Dalam percakapan dengan Wakil Presiden, Presiden mengatakan bahwa hari ini akan menuju ke Labuan Bajo untuk mengecek lokasi penyelenggaraan KTT ASEAN.

"Di Solo sampai kapan?," tanya Wapres.

"Sampai sore Pak nanti, ini (silaturahmi) dengan saudara-saudara dahulu, kemudian ke Labuan Bajo," ujar Jokowi.

untuk saat ini, Presiden Jokowi masih berada di Labuan Bajo untuk beberapa hari mendatang. Beliau pun akan kembali lagi ke Labuan Bajo lagi terutama saat pergelaran KTT ASEAN Summit 2023.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News