Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Tommy Mbenu Nulangi

TRIBUNFLORES.COM, ENDE - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi partai pertama di Kabupaten Ende yang mendaftarkan bakal calon anggota legislatif (bacaleg) di Kantor KPUD Ende, Rabu 10 Mei 2023.

Berdasarkan pantauan, saat mendaftarkan bacalegnya, Ketua DPD PKS Ende Chairul Anwar, Sekretaris DPD PKS Ende, Hasbullah Muhamad Mberu dan sejumlah pengurus partai diterima oleh Ketua KPUD Ende Adolorata Maria Da Lopez Bi.

Setelah menerima, pengurus partai menyerahkan dokumen pendaftaran kepada Ketua KPU Adolorata Maria Da Lopez Bi untuk selanjutnya dilakukan verifikasi.

Kepada wartawan TRIBUNFLORES.COM, Sekretaris DPD II PKS Ende, Hasbullah Muhamad Mberu mengatakan bahwa, sebenarnya DPP PKS memerintahkan semua pengurus di tingkat cabang untuk melakukan pendaftaran secara serentak pada tanggal 8 Mei 2023.

Baca juga: Sempat Tertunda, PKS Sikka Resmi Daftarkan Bacaleg ke KPU Sikka, Dedi Sutardi: Kami Bisa

Namun karena pada tanggal tersebut, masih ada beberapa caleg yang belum memiliki surat keterangan sehat rohani sehingga baru pada hari ini DPD PKS Ende melakukan pendaftaran.

"Kami melakukan pendaftaran caleg untuk empat daerah pemilihan dengan jumlah bacalegnya sebanyak 30 orang," ungkapnya.

Hasbullah mengatakan, dalam melakukan perekrutan bakal calon anggota legislatif, pihaknya membuka kesempatan kepada semua putra dan putri terbaik di Kabupaten Ende yang ingin menjadi caleg DPRD Ende sebab DPD PKS Ende tidak membatasi siapa saja yang ingin bergabung di PKS selama memenuhi syarat.

"Struktur bacaleg ada mantan ASN, pengusaha, politisi, pedagang, aktivis, guru, dan anak muda. Jadi kita tidak batasi selama memenuhi syarat," ungkapnya.

Dengan struktur bacaleg yang ada, tegas Hasbullah, DPD PKS Kabupaten Ende menargetkan perolehan satu fraksi di DPRD Ende pada pemilihan umum 2024 mendatang.

Sementara itu, Ketua DPD PKS Ende Chairul Anwar mengaku, saat proses perekrutan bacaleg pihaknya juga telah memperhatikan betul 30 persen kuota bacaleg perempuan sesuai dengan yang disyaratkan.

"Bacaleg perempuan sudah cukup karena selain dari kader juga ada pihak luar yang melamar untuk mengikuti pencalegan pada pemilu 2024 mendatang," jelasnya. (tom)

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News