Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti

TRIBUNFLORES.COM, ROTE NDAO - Hasil El Tari Memorial Cup pertandingan Kristal FC versus Persarai Sabu Raijua pada hari ke-5 Liga 3 El Tari Memorial Cup XXXII Rote Ndao berakhir imbang 1-1.

Dalam laga yang berlangsung di Stadion Paulina Haning-Bullu, Senin, 14 Agustus 2023 pagi, wasit utama Hasan asal Nagekeo menganulir 1 gol dari Kristal FC.

Selama 45 menit pertama Persarai tampil di bawah tekanan. Tim besutan Matias Bisinglasi hampir tak menguasai bola. Pemain Kristal FC mengambil ahli permainan.

Baca juga: Hasil El Tari Memorial Cup, Persarai Sabu Raijua Imbang, Persekota Koepang Menang Lawan Putra Oesao

Jalannya pertandingan di babak pertama, Kristal FC unggul lebih dulu pada menit ke-24 lewat umpan crossing Deston Betty (12) dari tendangan bebas.

Bola sempat dihadang bek Persarai namun jatuh di kaki Andreas Simon Pering (5). Sepakan keras kaki kanan Andreas jatuh dalam gawang Persarai.

Unggul 1-0, Kristal FC semakin percaya diri dalam membangun serangan. Sang eksekutor andalan bola mati Kristal FC Desmon Nenobais (17) pada menit ke-29 mengancam gawang Stanford Raga Lomi dari luar kotak pinalti.

Sayang, aksi gemilang Stanford berhasil menepis bola. Hingga turun minum, Kristal FC unggul atas Persarai dengan skor 1-0.

Pelatih Persarai Matias Bisinglasi melakukan rotasi pemain, Fredno Endy Thome (25) ditarik keluar menggantikan
Bastian Tallo (5) di menit-menit awal babak kedua untuk menambah daya gempur serangan.

Pertandingan di babak kedua berjalan sangat ketat.

Baca juga: Jadwal Terbaru El Tari Memorial Cup Rote Ndao, Perse Ende Vs PS Malaka Bermain Siang Ini

Di menit ke-54, Deston Betty (12) melakukan tendangan bebas dari sisi kiri dan sempat dimanfaatkan rekannya menjadi gol.

Wasit utama Hasan awalnya telah meniup peluit gol untuk Kristal FC, lalu
kemudian dianulir.

Sementara aksi protes berlebihan dari pelatih Persarai Matias Bisinglasi, dirinya diusir wasit keluar dari lapangan karena mendapatkan kartu merah.

Kehilangan pelatih, anak-anak Sabu Raijua tak mengubur semangat mereka. Sesekali mereka menebar ancaman yang nyaris menjadi gol.