Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert Ropo
TRIBUNFLORES.COM, BORONG----Akibat hujan berkepanjangan mengakibatkan terjadi tanah longsor di ruas jalan Colol-Watu Nggong tepatnya sebelah timur jembatan Wae Nunung, Kecamatan Lamba Leda Timur, Kabupaten Manggarai Timur.
John Kasman salah satu pengguna jalan kepada TRIBUNFLORES.COM, Rabu 6 Maret 2024 pagi mengatakan longsor itu diperkirakan terjadi pada, Selasa 5 Maret 2024 sore.
"Longsor itu diperkirakan mungkin terjadi kemarin sore, karena kemarin sore sekitar jam 6 sore saya lewat lihat longsor masih baru dan ada warga sedang bersihkan," ujarnya.
John juga mengatakan, longsor itu cukup besar. Material longsor menutupi sebagian badan jalan sehingga lalu lintas terhambat.
Baca juga: Batu Besar Sulit Dievakuasi Tenaga Manusia, Camat Lamba Leda Timur Minta Bantuan BPBD
"Material longsor berupa tanah dan bebatuan tertutup di sebagian besar badan jalan, kendaran lewat harus antri," ujarnya.
Karena itu, John meminta agar Pemrintah Daerah bisa segera melakukan evakuasi, sebab ada batu-batu besar yang tidak bisa dievakuasi secara manual oleh tenaga manusia, butuh bantuan alat berat.
Camat Lamba Leda Timur, Rikardus Ronaldo Yasmin melalui sambungan telepon kepada TRIBUNFLORES.COM, Rabu siang menerangkan, longsor itu terjadi longsor di Desa Colol jalan Colol-Watu Nggong terjadi sekitar pukul 17.00 Wita, dengan lokasi tepatnya bagian timur jembatan Wae Nunung.
Lebar longsoran sekitar 15 meter di dua titik yang berbeda dengan jarak sekitar 5 meterial material longsor tanah berlumpur dan batu. Tanggal 5 Maret 2024 sekitar pukul 18.00 wita, Kepala desa dan perangkat Desa Colol bersama warga setempat turun di lokasi untuk bergotong-royong membersihkan secara manual material longsor yang tertimbun di jalan.
Pembersihan material longsor dilanjutkan hari ini oleh Kepala Desa bersama perangkat desa, masyarakat dan crudari Puskesmas Colol. Kendaraan roda 4 dan 2 saat ini sudah bisa melintas. (rob)
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News