Gunung Lewotobi Erupsi

Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Lagi, Pemda Flotim Tetapkan Status Tanggap Darurat

Editor: Gordy Donovan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ERUPSI GUNUNG LEWOTOBI - Suasana Desa Dulipali, Kecamatan Ile Bura, Flores Timur, yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Rabu, 12 Junu 2024.

TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA - Gunung Lewotobi Laki-laki di Wulanggitang Kabupaten Flores Timur (Flotim) erupsi lagi.

Pemerintah Kabupaten Flotim resmi menetapkan status tanggap darurat bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

Tanggap darurat itu terhitung mulai 10 Juni hingga 24 Juni 2024.

Penjabat Bupati Flores Timur, Sulastri Rasyid dikutip dari Kompas.com melalui Surat Keputusan Bupati Flores Timur Nomor BPBD.300.2.2.5/016/BID.KL/VI/2024 tentang penetapan status siaga darurat bencana alam erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki menjelaskan, penetapan status tanggap darurat bencana ini setelah terjadi peningkatan tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki dari Level II (Waspada) ke Level III (Siaga).

Baca juga: Tanaman Dilanda Abu Gunung Lewotobi Laki-laki, Warga Puasa Makan Sayur

 

"Penetapan status siaga darurat bencana ini berlaku 14 hari mulai tanggal 10 Juni 2024 sampai 24 Juni 2024," ujar Sulastri, Kamis (13/6/2024).

Sulastri mengatakan, semua biaya yang dikeluarkan akibat ditetapkannya keputusan itu dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Flores Timur tahun anggaran 2024 atau sumber dana lainnya yang sah dan tidak mengikat.

Apabila masa siaga bencana telah selesai atau terjadi peningkatan aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki, maka memerlukan penanganan lebih lanjut.

"Dapat diperpanjang sesuai kebutuhan atau dapat ditingkatkan ke status keadaan darurat bencana tahap berikutnya," ujarnya.

Baca juga: Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Wilayah Ini Terus Dilanda Abu Vulkanik

Sebelumnya, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menaikkan status Gunung Api Lewotobi Laki-laki dari level II waspada ke level III siaga terhitung mulai tanggal 10 Juni 2024 pukul 09.00 Wita.

Warga sekitar dan wisatawan diimbau tidak melakukan aktivitas apa pun dalam radius 3 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki serta sektoral 4 kilometer pada arah utara, timur laut dan 5 kilometer pada sektor timur laut.

Masyarakat yang terdampak hujan abu diharapkan memakai masker atau penutup hidung, mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.

Kemudian, masyarakat diminta tetap tenang dan mengikuti arahan pemda serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya. (*)

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News