Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, ENDE - Sepuluh pelajar berbakat dari SMA se-Pulau Flores berhasil melaju hingga Grand Final Audisi Bintang Radio RRI Ende 2024, yang digelar Jumat, 25 Oktober di Aula SMK Negeri 1 Ende. 

Ajang ini menjadi panggung bagi generasi muda berbakat untuk menunjukkan kemampuan dalam dunia tarik suara di salah satu kompetisi musik tertua di Indonesia.

Meski begitu, satu dari sepuluh finalis terpaksa absen pada malam final. Momen tersebut tak mengurangi kemeriahan acara, yang dimeriahkan dengan penampilan memukau dari sembilan finalis di hadapan tiga dewan juri: Celly Pula, Dennis Parera, dan Echa Adelina. 

Finalis-finalis Bintang Radio RRI Ende 2024 tampil dengan dukungan musik dari band pengiring lokal, JBLN Ende, yang menambah energi pada panggung.

Pada kategori putra, Yordan Jackson Anwar Benggu, mahasiswa Universitas Flores (Uniflor), berhasil mempertahankan gelarnya sebagai juara pertama, setelah juga memenangkan ajang ini pada 2023. 

Sedangkan kategori putri, Fransiska Olivia, siswi SMAK Regina Pacis Bajawa dari Kabupaten Ngada, keluar sebagai pemenang terbaik.

Selain kompetisi utama, malam puncak Grand Final ini turut diwarnai penampilan spesial dari mantan juara Bintang Radio dan tarian energik dari para pemuda Ende. Titin Jene dan Dodi Rihiti, dua host yang sedang naik daun di Kabupaten Ende, berhasil memandu jalannya acara dengan penuh antusias.

Kepala Stasiun LPP RRI Ende, Burhanudin Ramadlan, menyatakan kebanggaannya terhadap kelancaran acara ini. 

Ia menekankan bahwa Bintang Radio, yang sudah berjalan selama 72 tahun, menjadi ruang bagi anak muda di Flores untuk mengembangkan bakat bernyanyi mereka. 

"Kabupaten Ende dan Pulau Flores sebenarnya memiliki budaya menyanyi yang kental, tapi minimnya wadah menjadi kendala. Bintang Radio memberikan ruang bagi talenta muda kita untuk berkembang," ujar Burhanudin.

Dhika Panji Triwijoyo, ketua panitia Bintang Radio RRI Ende 2024, mengungkapkan bahwa audisi tahun ini diikuti oleh 47 peserta yang mendaftar melalui RRI Digital. Dari jumlah tersebut, sebanyak 37 peserta mengirimkan video audisi, dan sepuluh di antaranya terpilih maju ke grand final.

Para juara pertama dari masing-masing kategori, baik putra maupun putri, akan diikutsertakan pada Bintang Radio Nasional yang akan berlangsung di Surabaya. 

"Bagi peserta yang belum berhasil, ini bukan akhir. Kami berharap mereka tetap semangat dan mencoba lagi di kesempatan berikutnya," tutup Dhika, sembari berterima kasih kepada mitra yang telah mendukung terselenggaranya acara ini.

Ajang ini menjadi bukti bahwa Pulau Flores kaya akan talenta yang layak tampil di kancah nasional. Dengan adanya Bintang Radio, potensi-potensi tersebut semakin mendapat panggung yang layak.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News