TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE  - Dalam upaya meningkatkan kualitas pengamanan lembaga pemasyarakatan, Kepala Rutan bersama Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Maumere menggelar briefing khusus yang difokuskan kepada petugas penjaga pintu Utama, 16 Desember 2024. 

Kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk memperketat keamanan dan mencegah potensi pelanggaran prosedur di wilayah kritis lembaga pemasyarakatan.

Dalam arahan yang disampaikan, Kepala Rutan menekankan beberapa poin krusial:

1. Prosedur Pemeriksaan Ketat yakni Setiap petugas pintu utama diinstruksikan untuk melakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap setiap orang yang akan memasuki area Rutan.

Baca juga: Rutan Maumere Lepas Mahasiswa Magang Psikologi Universitas Nusa Nipa dengan Apresiasi Tinggi

Hal ini termasuk pemeriksaan identitas, barang bawaan, dan mengikuti protokol keamanan yang berlaku.

2.Kedisiplinan dan Kewaspadaan yakniPetugas diminta untuk selalu dalam keadaan siap dan waspada, tidak lengah dalam menjalankan tugas pengamanan. 

Setiap pergerakan dan aktivitas di pintu utama harus dipantau dengan cermat.

3. Komunikasi dan Koordinasi yakni Pentingnya komunikasi antar petugas dan koordinasi dengan unit keamanan lainnya di dalam Rutan menjadi salah satu poin penting dalam arahan tersebut.

Kepala Rutan Maumere Wachid Kurniawan Budi Santoso menegaskan bahwa pengarahan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan bentuk konkret komitmen untuk terus meningkatkan kualitas pengamanan dan pelayanan di lembaga pemasyarakatan. 

"Pintu utama adalah gerbang pertahanan kita. Keamanan dan ketertiban dimulai dari sini," tegas Kepala Rutan dalam sambutannya.

Para petugas penjaga pintu utama menunjukkan antusiasme tinggi menerima arahan tersebut. 

Mereka berkomitmen untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News