TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi Rabu, 18 Desember 2024 hingga Sabtu, 21 Desember 2024.

BMKG mendetksi bibit siklon 96W (127.38°BT dan 6.47°LU) terpantau di Samudra Pasifik utara Halmahera bergerak ke arah Barat Laut memicu peningkatan kecepatan angin dan tinggi gelombang. 

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Barat Laut - Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 8 - 30 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Barat Daya - Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 10 - 30 knot. 

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna, Selat Karimata, Laut Jawa, Perairan Selatan Jawa Tengah, Selat Makassar bagian Selatan, Teluk Bone, Laut Sulawesi, Teluk Tomini.

Baca juga: Jalur Pantura Maumere-Larantuka Nyaris Putus Diterjang Gelombang Tinggi

 1.25 - 2.50 Meter

Area perairan dengan gelombang sedang 1.25 - 2.50 meter terjadi di Selat Malaka bagian utara, Samudra Hindia, Barat Aceh, hingga Lampung, Selat Karimata, Laut Jawa, Selat Makassar, Teluk Bone, Teluk Tomini,Laut Sulawesi, Laut Flores, Laut Bandaa, Laut Halmahera, Laut Maluku, Samudra Pasifik Utraa Maluku hingga Papua, Laut Arafuru.

 2.50 - 4.0 Meter

Area perairandengan gelombang tinggi 2.50 - 4.0 meter terjadi di  Samudra Hindia Barat Kepulauan Mentawai hingga Bengkulu, Samudra Hindia Selatan Selat Sunda Hingga NTB, perairan selatan Lampung hingga Selat Sunda, perairan selatan Banten hingga NTB, LAUT Natuna Utara, Laut Natuna.

Imbauan BMKG

BMKG juga mengingatkan risiko keselamatan pelayaran dengan mengimbau perahu nelayan apabila kecepatan angin mencapai 15 knot dan tinggi gelombang mencapai 1.25 meter.

Baca juga: BREAKING NEWS: Longsor Terjadi di Wilayah Detusoko, Ruas Jalan Trans Flores Ende-Maumere

Kapal Tongkang apabila kecepatan angin mencapai 16 knot dan tinggi gelombang mencapai 1.5 m. Kapal Ferry apabila kecepatan angin mencapai 21 knot dan tinggi gelombang mencapai 2.5 meter.

Peringatan dini gelombang tinggi merupakan informasi prakiraan gelombang untuk 2 hari ke depan yang akan diinformasikan jika terjadi gelombang tinggi lebih dari 1.25 meter dan bertahan selama 12 jam ke depan di sekitar perairan Indonesia dan berlaku maksimal 2 hari sejak dikeluarkan dan diperbaharui setiap ada perubahan dan sebelum masa berlakunya habis.

Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News