TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Susperct area yaitu gangguan tropis berupa sirkulasi siklonik terpantau di perairan sebelah selatan Nusa Tenggara Timur sejak tanggal 10 Januari 2025.
Dilansir dari laman resmi BMKG, hasil analisis tanggal 10 Januari 2025 pukul 07.00 WIB posisi saat ini berada di wilayah Laut Timor bagian barat, selatan NTT dengan kecepatan angin maksimum 5-10 knot (9-19 km/jam) dan tekanan minimum 1010 hPa.
Pengamatan citra satelit dalam 12 jam terakhir terlihat adanya pertumbuhan awan-awan konvektif di sekitar sistem namun masih sporadis menyebar di sekitar sistem belum menunjukkan pola perawanan khas siklogenesis.
Analisis angin perlapisan menunjukkan pola sirkulasi siklonik terlihat sangat melebar di lapisan permukaan hingga menengah (10m – 700hPa), namun pada lapisan 500hPabelum terlihat sirkulasi yang jelas.
Baca juga: BMKG: Bibit Siklon Tropis 97S & Angin Monsun Asia Tingkatkan Potensi Hujan Lebat di Indonesia
Kondisi lingkungan di sekitar suspect area yang dapat mendukung pertumbuhan sistem antara lain berada pada wilayah perairan yang hangat (28 – 30ºC) kelembapan udara yang cukupbasah di setiap lapisan (70 – 90 persen), dan vertical wind shear (vws) dalam kategori lemah – sedang (10 - 20 knot).
Sementara kondisi yang kurang mendukung proses siklogenesis yaitu konvergensi lapisan bawah dan divergensi lapisan atas dalam kategori lemah serta vortisitas dalam kategorilemah pada lapisan bawah hingga menengah.
Berdasarkan prediksi BMKG dalam 24 jam sistem cenderung bergerak ke arah barat-barat daya dengan intensitas masih cenderung persisten, namun demikian sirkulasi terpantau lebih baik dengan pola yang lebih tertutup.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Flores Hari Ini Sabtu 11 Januari 2025, Sebagian Wilayah Hujan
Dalam 48 - 72 jam kedepan sistem bergerak ke arah barat-barat daya dengan pola sirkulasi yang menguat dan kecepatan angin maksimum mencapai 10-15 knot (19-28 km/jam). Potensi suspect area menjadi siklon tropis dalam 24-72 jam ke depan adalah rendah.
Suspect area memberikan dampak tidak langsung cuaca dan dampak langsung gelombang di wilayah Indonesia dalam 24 jam (Tanggal 10 Januari 2025 Jam 07.00 WIB – 11 Januari 2025Jam 07.00 WIB) berupa hujan sedang – lebat dan angin kencang berpeluang terjadi di sebagian wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Tinggi Gelombang 1.25 - 2.5 m (Moderate Sea) di Samudra Hindia selatan Jawa Timur hingga NTT.
Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News