Laporan Jurnalis Kampus Unipa, Agnes Yunita

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Perwakilan Dosen dan Mahasiswa Universitas Nusa Nipa (Unipa) dari prodi psikologi dan komunikasi mengunjungi masyarakat di Paroki Santo Petrus Kloangpopot, Kecamatan Doreng, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu 16 Maret 2025. 

Kunjungan ini bertujuan menjalin silaturahmi dengan masyarakat setempat sekaligus memperkenalkan program-program unggulan di Unipa.  Para mahasiswa dan dosen juga berkesempatan menanggung perayaan liturgi hari minggu sebagai koor sponsor di paroki tersebut.

Rektor Unipa, Dr. Jonas K. G. D. Gobang, S Fil., M.A, kepada TRIBUNFLORES.COM usai perayaan misa mengungkapkan, kunjungan ini merupakan bentuk apresiasi Unipa terhadap tokoh-tokoh intelektual yang berasal dari Desa Kloangpopot. 

Salah satunya adalah Prof. Dr. Prudensius Maring, seorang guru besar yang merupakan putra daerah Kloangpopot. 

Baca juga: Guru SMAN 1 Bola Akui Kualitas Universitas Nusa Nipa Tidak Kalah dengan Kampus Lain

"Kami merasa bangga bahwa dari Tanah Sikka, lahir seorang profesor. Semoga dari Nusa Nipa juga akan lahir guru besar-guru besar lainnya," ujar Rektor. 

Selain itu, Rektor Gery juga menyebutkan beberapa dosen Unipa yang berasal dari Desa Kloangpopot, seperti almarhum Dionisius Dewa dan Dr. Sandi Emanuel Yan Siku. 

Ia berharap, kehadiran Unipa di Kloangpopot dapat memotivasi generasi muda untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. 

"Kami berharap, Masyarakat Desa Kloangpopot dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk melanjutkan studi di Unipa dan mengakses berbagai beasiswa yang tersedia," tambahnya. 

Kepala Inspektorat Wilayah Kabupaten Sikka, Servasius Sewar, yang juga adalah tokoh masyarakat Kloangpopot menyebut, kunjungan Unipa disambut baik oleh masyarakat Desa Kloangpopot. 

Ia berharap, Unipa dapat terus berkontribusi dalam pembangunan daerah, terutama melalui kajian-kajian ilmiah yang dapat mendukung tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik. 

"Kami sangat mengharapkan Unipa dapat memberikan kontribusi kepada pemerintah daerah dalam kajian-kajian ilmiah," kata Servasius.