Erupsi Gunung Lewotobi

Bandara Frans Seda Maumere Tutup hingga Kamis 19 Juni 2025 Imbas Letusan Lewotobi

Penulis: Cristin Adal
Editor: Cristin Adal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PESAWAT - Sebuah pesawat saat mendarat di Bandara Frans Seda Maumere beberapa waktu lalu.

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Imbas letusan dahsyat Gunung Lewotobi pada Selasa (17/6/2025) sore, Bandara Fransiskus Xaverius Seda Maumere tutup sementara pada Rabu (18/6/2025).

Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas II Bandara Fransiskus Xaverius Seda Maumere melalui media sosial resmi Instagram menginformasikan pentupan sementara ini berlangsung hingga Kamis (18//6/2025).

Dijelaskan, penutupan ini dilakukan karena sebaran abu vulkanik berpotensi membahayakan keselamatan penerbangan.

Atas penutupan, tiga penerbangan keberangkatan dan kedatangan ke Bandara Frans Seda pada Rabu (18/6/2025) dibatalkan.

 

Baca juga: BREAKING NEWS: Dampak Erupsi Gunung Lewotobi, Polisi Bagi-bagi Masker untuk Warga Ende

 

 

Selain itu pihak bandara mengimbau maskapai dan calon penumpang untuk memantau informasi terkini jadwal penerbangan dan pembukaan kembali bandara setelah kondisi dinyatakan aman.

Penyebaran abu vulkani Gunung Lewotobi juga telah menyebar di seluruh wilayah Kabupaten Sikka sejak Selasa sore pasca erupsi besar.

Badan Geologi kembali menaikan tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki terletak di Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur dari Level III  (Siaga) ke Level IV (Awas) pada Selasa (17/6) 2025 pada pukul 15.00 Wita. 

Berdasarkan rilis resmi Badan Geologi, menjelaskan pengamatan visual pada periode 16-17 Juni 2025 adanya kenaikan yang signifikan pada aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki. Visual gunung api terlihat jelas hingga tertutup kabu


Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News