Injil Katolik
Injil Katolik Misa Hari Minggu 12 Oktober 2025 Lengkap Mazmur Tanggapan
Simak bacaan Injil Katolik misa hari Minggu 12 Oktober 2025 . Injil katolik misa hari Minggu lengkap mazmur tanggapan dan renungan harian Katolik.
Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak bacaan Injil Katolik misa hari Minggu 12 Oktober 2025 .
Injil katolik misa hari Minggu lengkap mazmur tanggapan dan renungan harian Katolik.
Liturgi Minggu 12 Oktober 2025 merupakan hari Minggu Biasa XXVIII, Santo Wilfridus, Uskup dan Pengaku Iman, dengan warna liturgi hijau.
Adapun bacaan liturgi Katolik hari Minggu 12 Oktober 2025 adalah sebagai berikut:
Baca juga: Teks Perayaan Ekaristi Minggu 12 Oktober 2025 Hari Biasa Pekan XXVIII
Bacaan Pertama: 2 Raja-Raja 5:14-17
Naaman kembali kepada Elisa, abdi Allah, dan memuji Tuhan.
Sekali peristiwa, turunlah Naaman, panglima raja Aram, ke Sungai Yordan, lalu membenamkan dirinya tujuh kali ke dalam sungai itu sesuai dengan perkataan Elisa, abdi Allah itu.
Lalu pulihlah tubuhnya kembali seperti tubuh seorang anak, dan ia menjadi tahir. Kemudian kembalilah ia dengan seluruh pasukannya kepada abdi Allah itu. Sesampai di sana, majulah ia ke depan Elisa dan berkata, "Sekarang aku tahu bahwa di seluruh bumi tidak ada Allah kecuali di Israel.
Karena itu, terimalah kiranya suatu pemberian dari hambamu ini!" Tetapi Elisa menjawab, "Demi Tuhan yang hidup, yang aku layani, aku tidak akan menerima apa-apa." Walaupun Naaman mendesaknya, Elisa tetap tidak mau menerima sesuatu.
Akhirnya berkatalah Naaman, "Jikalau demikian, berikanlah kepada hambamu ini tanah sebanyak dapat diangkut oleh sepasang bagal, sebab hambamu ini tidak lagi akan mempersembahkan kurban bakaran atau kurban sembelihan kepada allah lain, kecuali kepada Tuhan."
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan: Mzm 98:1.2-3ab.3cd-4
Ref. Segala ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita.
Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib; keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh lengan-Nya yang kudus.
Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang daripada-Nya, Ia telah menyatakan keadilan-Nya di hadapan para bangsa. Ia ingat akan kasih setia-Nya terhadap kaum Israel.
Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bergembiralah dan bermazmurlah!
Bacaan Kedua: 2 Timotius 2:8-13
Jika kita bertekun, kita pun akan memerintah dengan Kristus.
Saudaraku terkasih, ingatlah akan ini: Yesus Kristus, keturunan Daud, yang telah bangkit dari antara orang mati, itulah yang kuberitakan dalam Injilku. Karena pewartaan Injil inilah aku menderita, malah dibelenggu seperti seorang penjahat, tetapi sabda Allah tidak terbelenggu.Patung Yesus Kristus
Karena itu, aku sadar menanggung semuanya itu bagi orang-orang pilihan Allah, supaya mereka pun memperoleh keselamatan dalam Kristus Yesus dengan kemuliaan yang kekal. Benarlah sabda ini: Jika kita mati dengan Kristus, kita pun akan hidup dengan Dia.
Jika kita bertekun, kita pun akan ikut memerintah dengan Dia. Jika kita menyangkal Dia, Dia pun akan menyangkal kita. Jika kita tidak setia, Dia tetap setia, karena Dia tidak dapat menyangkal diri-Nya."
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Syukur Kepada Allah.
Bait Pengantar Injil: 1Tes 5:18; 2/4
Ref. Alleluya, alleluya, alleluya.
Bersyukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah bagimu dalam Kristus Yesus.
Bacaan Injil: Lukas 17:11-19
Tidak adakah yang kembali untuk memuliakan Allah selain orang asing ini?Beli Alkitab Online
Dalam perjalanan-Nya ke Yerusalem, Yesus menyusuri perbatasan Samaria dan Galilea. Ketika Ia masuk suatu desa, datanglah sepuluh orang kusta menemui Dia. Mereka tinggal berdiri agak jauh, dan berteriak, "Yesus, Guru, kasihanilah kami!" Yesus lalu memandang mereka dan berkata, "Pergilah dan perlihatkanlah dirimu kepada imam-imam."
Dan sementara dalam perjalanan, mereka menjadi tahir. Seorang di antara mereka, ketika melihat bahwa ia telah sembuh, kembali sambil memuliakan Allah dengan suara nyaring, lalu tersungkur di depan kaki Yesus, dan mengucap syukur kepada-Nya.
Orang itu seorang Samaria. Lalu Yesus berkata, "Bukankah sepuluh orang tadi semuanya telah menjadi tahir? Di manakah yang sembilan orang itu? Tidak adakah di antara mereka yang kembali untuk memuliakan Allah selain orang asing ini? Lalu Yesus berkata kepada orang itu, "Berdirilah dan pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau."
Demikianlah Injil Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.
Renungan Harian Katolik
Syukur yang Membawa Keselamatan
Injil Lukas 17:11–19 menceritakan perjumpaan Yesus dengan sepuluh orang kusta. Mereka berteriak dari kejauhan: “Yesus, Guru, kasihanilah kami!” Yesus menyuruh mereka pergi memperlihatkan diri kepada imam, dan dalam perjalanan, mereka semua menjadi sembuh. Namun hanya satu orang, seorang Samaria, yang kembali untuk bersyukur. Yesus pun berkata: “Imanmu telah menyelamatkan engkau.”Patung KatolikBuku Keselamatan
Kisah ini bukan sekadar tentang penyembuhan fisik, melainkan tentang keselamatan yang lahir dari syukur.
Penyakit Kusta dan Keterasingan
Pada zaman Yesus, penyakit kusta bukan hanya masalah medis, tetapi juga sosial dan religius. Orang kusta dianggap najis, dijauhi, dan tidak boleh masuk ke dalam komunitas. Mereka hidup dalam keterasingan, tanpa penghiburan, bahkan tanpa hak beribadah.
Ketika Yesus menyembuhkan mereka, Ia tidak hanya memulihkan tubuh, tetapi juga mengembalikan martabat dan hubungan sosial mereka. Inilah tanda nyata kasih Allah yang memulihkan hidup secara utuh.
Sepuluh Disembuhkan, Satu Diselamatkan
Semua sepuluh disembuhkan, tetapi hanya satu yang kembali bersyukur. Mengapa?⦁ Yang sembilan mungkin sibuk kembali ke keluarga.Buku YesusBuku Keselamatan
⦁ Ada yang mungkin lebih mementingkan urusan duniawi.
⦁ Mereka menerima anugerah, tetapi lupa kepada Pemberi Anugerah.
Yesus menegur: “Bukankah kesepuluh orang itu semuanya telah menjadi tahir? Dimanakah yang sembilan orang itu?”
Di sini kita belajar bahwa syukur bukan sekadar kata-kata, tetapi sikap hati yang kembali kepada Allah.
Yesus berkata kepada si Samaria: “Imanmu telah menyelamatkan engkau.” Bukan hanya kesembuhan tubuh yang dia terima, tetapi keselamatan jiwa.
Artinya: iman yang benar selalu melahirkan rasa syukur, dan syukur yang sejati membuka jalan menuju keselamatan.
Relevansi untuk Hidup Kita
1. Syukur dalam hal kecil
Kita sering sibuk meminta, tapi lupa berterima kasih. Seperti sembilan orang yang pergi begitu saja, kita pun sering lupa pada Sang Pemberi Berkat. Buku YesusBuku Keselamatan
Mari belajar bersyukur, bukan hanya saat menerima hal besar, tetapi juga atas hal sederhana: udara yang kita hirup, keluarga, sahabat, pekerjaan, bahkan ujian hidup yang membentuk kita.
2. Syukur mengubah cara pandang
Orang yang bersyukur melihat segala sesuatu sebagai karunia. Ia tidak gampang iri, tidak mudah mengeluh. Hidupnya dipenuhi sukacita karena hatinya terarah pada Tuhan.
3. Syukur sebagai jalan iman
Bersyukur bukan hanya urusan etika, tetapi juga urusan iman. Saat kita bersyukur, kita mengakui Allah sebagai Sumber hidup, dan kita membuka hati untuk menerima keselamatan.Buku Keselamatan
Ajakan
Hari ini, mari kita tanyakan pada diri: Apakah kita termasuk di antara sembilan yang pergi tanpa bersyukur, atau seperti satu orang Samaria yang kembali kepada Yesus?
Setiap kali kita mengucapkan doa syukur, kita sebenarnya sedang mendekatkan diri kepada Allah. Mari belajar untuk menjadikan syukur sebagai nafas iman kita. (Sumber the katolik.com /kgg).
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Injil Katolik Misa Hari Minggu 12 Oktober 2025
Injil Katolik Hari Minggu 12 Oktober 2025
Injil Katolik Misa Minggu 12 Oktober 2025
Mazmur Tanggapan Lengkap Injil Katolik
Injil Hari Ini Mazmur Tanggapan
Injil Katolik dan Mazmur Tanggapan
Tribun Flores.com
| Teks Perayaan Ekaristi Minggu 12 Oktober 2025 Hari Biasa Pekan XXVIII |
|
|---|
| Bacaan Injil Katolik Minggu 12 Oktober 2025 Lengkap Renungan Harian Katolik |
|
|---|
| Peringatan Santo dan Santa Pelindung Minggu 12 Oktober 2025 |
|
|---|
| Kalender Liturgi Katolik Minggu 12 Oktober 2025, Hari Biasa Pekan XXVIII |
|
|---|
| Teks Misa Hari Minggu 12 Oktober 2025 Pekan Biasa XXVIII Tahun C |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/flores/foto/bank/originals/GEREJA-KATOLIK-Gereja-Katedral-Tiga-Raja-Timika-Papua-Indonesia-Minggu-2-Februari-2025.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.