Santo dan Santa

Peringatan Santo dan Santa Pelindung Minggu 2 November 2025

Mari simak peringatan santo dan santa pelindung Minggu 2 November 2025. Peringatan Arwah Semua Orang Beriman

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/HO-VATIKAN MEDIA
SALIB- Paus Leo XIV mengesahakan dekrit lebih dari 170 martir Gereja Katolik.Mari simak peringatan santo dan santa pelindung Minggu 2 November 2025. Peringatan Arwah Semua Orang Beriman 

 

Ringkasan Berita:
  • Hari Minggu Peringatan Arwah Semua Orang Beriman.
  • Hari ini kita mengenang saudara-saudara kita yang telah meninggal namun masih berada di Api Penyucian.
  • Tetapi kita percaya bahwa hidup atau mati, kita tetap milik Kristus.

 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak peringatan santo dan santa pelindung Minggu 2 November 2025.

Peringatan Arwah Semua Orang Beriman

Kemarin, kita memuliakan semua Orang Kudus dan berdoa memohon agar kita pun kelak bisa berbahagia bersama mereka di dalam surga sambil memandang wajah Allah, Bapa kita.

Hari ini kita mengenang saudara-saudara kita yang telah meninggal namun masih berada di Api Penyucian.

Baca juga: Teks Misa Arwah Minggu 2 November 2025 Lengkap Renungan Harian Katolik

 

Berdoa dan Berkorban

 Bahkan seluruh bulan Nopember ini kita khususkan untuk berdoa dan berkorban untuk memohon kerahiman Allah atas mereka. Hal ini kita lakukan karena di dalam Yesus Kristus, Penyelamat semua orang yang, merindukan keselamatan dari Allah dengan tulus hati, kita tetap bersatu padu dengan mereka. Dalam iman akan Kristus itu, kita percaya bahwa apa yang kita namakan Persekutuan para Kudus meliputi baik kita yang masih hidup di dunia ini, maupun semua Orang Kudus di surga, dan semua orang yang telah meninggal. Bersama-sama kita membentuk dan terhimpun di dalam satu Gereja, yaitu Tubuh Mistik Kristus.

Hari ini kita secara khusus mengenang dan berdoa bagi arwah semua orang beriman yang telah meninggal dunia. Maka kiranya ada baiknya kita menyadari makna peristiwa kematian menurut ajaran iman kita. Bagi kita orang Kristen saat kematian sesungguhnya merupakan peristiwa puncak kehidupan. Hidup kita tidak lenyap, melainkan hanya diubah. Kita percaya bahwa sesudah pengembaraan kita di dunia ini selesai, tersedialah bagi kita kediaman abadi di surga. Kematian bagi kita merupakan saat kita mempercayakan diri secara total kepada Kristus, kebangkitan dan kehidupan kita saat perjumpaan abadi dengan Dia, pokok pengharapan kita, yang mengantar kita pulang ke rumah Bapa.

Atas dasar iman itu, kita memohon agar saudara-saudara kita yang telah meninggal dunia disucikan dari segala dosanya, dibebaskan dari segala hambatan dan noda, dan boleh menikmati kebahagiaan kekal di sisi kanan Allah, Bapa kita, serta boleh bersama-sama para kudus di surga memandang wajah Allah yang dirindukannya. Hari kenangan dan peringatan ini pun sekaligus memberi penghiburan rohani bagi kita, bahwa kelak kita akan berjumpa kembali dengan saudara-saudara yang telah mendahului kita, untuk bersama Maria memuji dan memuliakan Allah dalam persekutuan semua orang kudus. Kita pun pada suatu ketika akan meninggalkan dunia ini dan pulang kepada Bapa di surga. Tetapi kita percaya bahwa hidup atau mati, kita tetap milik Kristus. (Sumber iman katolik.com/kgg).

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved