115 Taruna dan Taruni SMK Maritim Nusantara Kupang Dilantik 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG  -Sebanyak 115 taruna-taruni baru SMK Maritim Nusantara Kupang tahun ajaran 2025/2026 resmi dilantik. Selain pelantikan, acara dipadukan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) SMK Maritim Nusantara Kupang. 

Kepala SMK Maritim Nusantara, Jesica Sodakain menyebut acara itu berlangsung, Selasa (9/9/2025) di Aula El Tari Kantor Gubernur NTT. Ia memimpin langsung upacara pelantikan para taruna-taruni tersebut. 

Jesica mengatakan, pelantikan itu merupakan tradisi tahunan yang bertujuan memperkenalkan peserta didik pada lingkungan sekolah dengan karakter khas yang membedakannya dari sekolah lain.

Ia kemudian mengenang kembali perjuangan berdirinya sekolah tersebut yang tak lepas dari dukungan besar dari orang tua.

Baca juga: Bank Indonesia Perkuat Sinergi Dorong Ekonomi NTT lewat UMKM di Exotic Tenun Fest 2025

"Semua perjuangan bersama penuh dengan air mata, tanggal 3 September 2024, SMK Maritim Nusantara mendapat izin operasional dari pemerintah. Dulu, anak-anak sekolah di bawah tenda, sekarang anak-anak bisa belajar di gedung dan asrama yang nyaman," katanya, Rabu (10/9/2025). 

Jesica mengaku, SMK Maritim Nusantara Kupang benar mempersiapkan SDM yang unggul di bidang maritim dengan juga didampingi oleh Batalion Marinir Pertahanan Pangkalan VII Kupang.

Dia berkata, dengan pembelajaran semi militer, SMK Maritim Nusantara mempersiapkan SDM yang kuat secara mental dan fisik. Dia mengaku, SMK Maritim Nusantara menyiapkan SDM yang unggul dan profesional di bidang kemaritiman.

Jesica menyampaikan terima kasih untuk semua mitra yang selalu mendukung berbagai agenda di SMK Maritim Nusantara Kupang. Ia mengajak agar berkolaborasi membangun NTT dari sektor maritim. 

"SMK Maritim Nusantara juga merupakan satu-satunya sekolah yang memiliki ijazah laut, ini merupakan suatu langkah maju bagi SMK ini," katanya. 

Gubernur NTT Melki Laka Lena bangga dengan para taruna-taruni itu. Ia mengatakan, pentingnya pendidikan maritim di Provinsi NTT yang merupakan daerah kepulauan dengan luas wilayah perairan laut mencapai 200.000 kilometer (KM) atau sekitar 80 persen dari total wilayah, serta garis pantai sepanjang 5.700 km.

Mantan anggota DPR RI ini menyoroti besarnya potensi sumber daya laut di Nusa Tenggara Timur yang hingga kini baru dimanfaatkan sebagian kecil saja. 

Menurutnya, hal ini disebabkan masih rendahnya kualitas sumber daya manusia di bidang kelautan dan perikanan. Kehadiran SMK Maritim Nusantara Kupang menjadi salah satu jawaban atas tantangan tersebut. 

Sekolah ini, kata dia, menjadi kawah candradimuka bagi generasi muda NTT untuk menguasai teknologi maritim, memahami konsep ekonomi biru, serta mampu mengangkat harkat dan martabat daerah di tingkat nasional maupun internasional.

“Dengan sistem pendidikan vokasi yang menekankan praktik dibanding teori, SMK Maritim Nusantara Kupang diharapkan melahirkan tenaga-tenaga berkompeten yang mampu mengelola kekayaan laut NTT secara berkelanjutan dan bernilai tinggi,” ujarnya.

Melki juga dalam usia baru ini, SMK Maritim Nusantara Kupang harus terus menunjukkan komitmennya dalam menyiapkan generasi muda NTT menatap masa depan lewat maritim. 

Kepada para orang tua yang hadir, Melki juga berpesan agar senantiasa mendukung anak-anak mereka selama menempuh pendidikan di SMK Maritim Nusantara. (fan) 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News