Sampai Akhir November 2021, Pemilih Sikka Mencapai 205.739

TRIBUN FLORES.COM,MAUMERE-Sebulan menjelang berakhirnya tahun 2021, jumlah pemilih di Kabupaten Sikka mencapai 205.739, meliputi pemilih laki-laki sebanyak 94.982 dan pemilih perempuan sebanyak 110.757.

Juru Bicara KPU Sikka, Herimanto, SH, melalui release Kamis 2 Desember 2021 menjelaskan jumlah pemilih di bulan November ini bertambah sebanyak 172 pemilih jika dibanding jumlah pemilih bulan Oktober yang mencapai 205.567.

"Penambahan 172 pemilih itu diperoleh dari jumlah pemilih baru sebanyak 511 terdiri dari 245 laki-laki dan 266 perempuan dikurangi jumlah pemilih yang tidak memenuhi syarat (TMS) sebanyak 339 pemilih,” kata Herimanto.

Rapat Rekapitulasi Daftar Pemilih Berkelanjutan KPU Sikka ini dilaksanakan Selasa, 30 November 2021 dipimpin Plh Ketua KPU Sikka, Elsy Puspasari Kusuma Putri, SE. Pertemuan ini juga dihadiri dua anggota KPUD,Jupri, SE dan Herimanto, SH, Sekretaris KPU Sikka, Elwis da Rato, Kasubag Program dan Data, Cornelius Mauritius, Kasubag Teknis dan Hupmas, Semuel Desryanto Sing, Kasubag Umum, Simon Doni Tukan beserta staf sekretariat KPU Kabupaten Sikka.

Baca juga: Dekranasda Sikka Bangun Gedung Baru Gunakan CSR Bank NTT

Herimanto menjelaskan, jumlah pemilih baru sebanyak 511 orang itu paling banyak berasal dari Kecamatan Waigete sejumlah 65 pemilih, menyusul Alok 48 pemilih dan Kecamatan Nita sebanyak 40 orang.

Sedangkan pemilih TMS sebanyak 339 itu terdiri dari pemilih ganda sebanyak 317 dan meninggal dunia sebanyak 19 orang.

Sumber data yang digunakan dalam rekapitulasi daftar pemilih bulan November ini berasal dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Sikka dan hasil penelusuran KPU Kabupaten Sikka dengan berkunjung ke sejumlah desa.

Plh Ketua KPU Sikka, Elsy Puspasari Kusuma Putri, menjelaskan selama bulan November, KPU Sikka berkunjung ke sejumlah desa di Kecamatan Magepanda, Mapitara, Talibura, Waigete dan Lela.

Baca juga: Ketua TP PKK Sikka dan Masyarakat Wairbleler Hijaukan Kawasan Mata Air Wairkoro

“Kunjungan ke desa-desa ini akan diupayakan untuk terus dilakukan. Ini untuk mendapatkan data pemilih terutama pemilih yang sudah meninggal dunia, pemilih pemula, pemilih pindahan dan pemilih alih status,” ujar Elsy yang juga Ketua Divisi Program dan Data.

Berita Sikka lainnya