Berita SIkka

Orang Tua Pergi Vaksin, Anak Dibunuh Dikubur di Kebun

Seorang anak berusia 8 tahun dititipkan kepada neneknya ketika orangtuanya pergi vaksinasi Covid-19,diduga dibunuh dan dikuburkan di kebun.

Editor: Egy Moa
ISTIMEWA
Petugas melakukan olah TKP kasus pembunuhan di Desa Nirangkliung,Kabupaten Sikka. 

Laporan Reporter TRIBUN FLORES.COM,Aris Ninu

TRIBUN FLORES.COM,MAUMERE-Pasangan suami istri (Pasutri) asal Detunglikong, Desa Nirangkliung, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka sekira pukul 07.00 wita, Selasa, 14 Desember 2021 berangkat ke lokasi vaksin Covid-19 di SMPN 2 Nita di Nirangkliung.

Sebelum ke tempat vaksin, pasutri ini menitipkan anak perempuannya, Veronika Vianci berusia 8 tahun di rumah sang oma alias mama kandung ibu korban.

Mereka pun menuju ke tempat vaksin. Namun saat pelaksanaan vaksin tiba-tiba gempa me guncang Sikka sehingga kegiatam vaksin dibatalkan.

Mereka pun dalam keadaan panik pulang ke rumah guna menemui anak perempuam mereka. mAkan tetapi begitu tiba di rumah sang anak tidak ada bersama omanya.

Baca juga: Penegrian Unipa Indonesia, Bupati Sikka dan DPRD Temui Komisi X DPR RI

Mereka pun bertanya di mana anaknya. Sang Oma mengungkapkan kalau anak mereka ada di kebun bersama sang paman, Aloisius Lada (38).

Sang ayah pun bergegas ke kebun guna menjemput anaknya tapi tidak ada di kebun. Sang ayah pun bertambah panik lalu terus mencari.

Menjelang sore sang ayah melapor ke Ketua RT dan Hansip guna mencari anaknya. Alhasil, sang ayah dan warga menemukan ada titik darah di tempat pencarian.

Begitu ditelusuri titik darah itu ternyata ada sosok anak perempuan yang dicari dalam keadaan sudah tewas dikubur dan ditindih dengan batu.

Baca juga: Ancaman Tsunami Bikin Panik, Warga Maumere Meninggal Dunia

Warga pun membongkar kuburan itu. Benar yang dikubur perempuan yang dicari. Demikian rangkaian kasus dugaan pembunuhan sang paman atas keponakannya sendiri.

Yang mana kasus ini dilaporkan, Selasa,14 Desember 2021 pukul 17.40 wita ke Kantor Kepolisian Sektor Nita oleh Petrus Bruno Bajo, warga Dusun Bao Loran, Desa Nita, Kecamatan Nita.

Di mana Petrus melaporkan penemuan mayat perempuan diduga korban pembunuhan. Kini, kasusnya sedang ditangani aparat Polsek Nita dan Polres Sikka.

Berita Sikka lainnya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved