Berita Maumere

Anggota DPRD Sikka, Philip Fransiskus Beberkan Kronologi Keributan di Ruang Kula Babong

Ketua Fraksi PAN DPRD Kabupaten Sikka ini menerangkan yang memprovokasi situasi itu bukan anggota DPRD Sikka tapi Bupati Sikka.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/GG
BERIKAN KETERANGAN - Ketua Fraksi PAN DPRD Kabupaten Sikka, Philip Fransiskus saat berikan penjelasan di DPRD Sikka, Jumat 18 Februari 2022. 

Sebelumnya, ketua DPRD Sikka, Donatus David angkat bicara usai video viral anggota DPRD Sikka 'Mengamuk' di Ruang Kula Babong DPRD Sikka, Kamis 17 Februari 2022.

David mengaku hal ini adalah wajar dan biasa saja. Tidak ada yang berlebihan.

"Bagi kami ini hal yang biasa ya di Kula Babong ini, sehingga bagi orang lain yang merasa ini tidak ini, kami menyampaikan permohonan maaf. Dinamika yang terjadi ini biasa dalam berdemokrasi, ada perbedaan pendapat, sikap-sikap ekstrem harus ditunjukan itu, bagian sikap politik, kita tidak bisa membatasi orang. Secara jujur bagi kami, ini biasa. Dan pasti kami kembali untuk akur, karena bagaimanapun secara keluar bahwa lembaga ini, antara kami akan rapat bersama untuk satukan kembali pemahaman terkait dinamika tadi ini,"ujar Donatus.

Ia menjelakan dinamika itu terjadi usai rapat paripurna reposisi alat kelengkapan DPRD (AKD) Kabupaten Sikka.

"Terkait pemahaman kami terhadap Tatib yaitu dua tahun enam bulan, lalu ada pro dan kontra terkait itu, karena kita dilantik pada tanggal 26 Agustus 2019 mestinya dihitung benar-benar dua tahun enam bulan itu jatuh pada tanggal berapa. Tetapi hasil Banmus, menyepakati bahwa kita hanya hitung bulan. Banmus sudah menyepakati dan diagendakan pada bulan Februari Ini, 26 Februari 2022. Dan jangan lupa bahwa Banmus. Persoalan ini tadi, diangkat itu, kembali kepada forum paripurna, forum paripurna kita dilanjutkan dengan hari dengan penetapan AKD. Sudah terjadi dan sudah selesai,"ujarnya.

Viral di Medsos

Sebelumnya, beredar di Media Sosial (Medsos) potongan video dan foto yang mempertontonkan seorang pimpinan anggota DPRD ditahan oleh sejumlah anggota DPRD dalam ruangan sidang.

Dia ditahan karena hendak mengejar dan menghampiri Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo dalam keadaan emosi.

TRIBUNFLORES.COM menerima potongan video dan sejumlah foto-foto tersebut sekitar pukul 13.00 Wita.

Hasil penelusuran TRIBUNFLORES.COM menyebutkan video dan foto viral tersebut adalah aksi seorang pimpinan DPRD Sikka, Gorgonius Nago Bapa yang hendak mengejar Bupati Sikka usai rapat di ruang Kula Babong DPRD Kabupaten Sikka, Kamis 17 Februari 2022.

Tampak sejumlah anggota DPRD Sikka, menenangkan Gorgonius Nago Bapa termasuk Wakil Bupati Sikka, Romanus Woga dan juga beberapa ASN serta Forkopimda Sikka.

Diketahui, kejadian itu terjadi usai rapat paripurna DPRD dengan agenda penetapan alat kelengkapan DPRD di ruang Kula Babong DPRD Kabupaten Sikka.

Salah Paham

Sementara itu, Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo menjelaskan kejadian itu hanya salah paham saja.

"Ini mungkin kesalah pahaman. Tadi itu setelah sidang itu ditutup, kemudian saudara Soni (Yosef Nong Soni) anggota DPRD Sikka, jadi dia menyerang ya, itukan sudah ditutup ya sudah selesai (sidang). Tapi dia berkata-kata yang tidak etis terhadap pimpinan, ketua DPRD Kabupaten Sikka. Ketua DPRD juga adalah sekertaris DPC PDIP Perjuangan yang ketuanya adalah saya, itu diluar sidang. Kata-kata seperti itu tidak pantas yang dilontarkan oleh seorang anggota DPRD yang terhormat,"ujar Bupati yang akrab disapa Roby Idong ini ketika dikonfirmasi wartawan Kamis 17 Februari 2022 sore.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved