Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Katolik Hari Ini, Tidak Ada Pohon Baik yang Mengeluarkan Buah yang Tidak Baik

Sebab setiap pohon dikenal pada buahnya. Karena dari semak duri orang tidak memetik buah ara dan dari duri-duri tidak memetik buah anggur.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/HO-PATER FREDY
Pater Fredy Jehadin,SVD dari Novisiat SVD, Kuwu, Manggarai, Ruteng, Flores NTT. 

Markus 10: 13 – 16

Saudara-saudari… Banyak orang katakan bahwa zaman kita sekarang adalah zaman digital, zaman instant. Dunia kita semakin kecil. Kita dapat berkomunikasi dengan siapa saja entah dekat atau jauh, yang penting nomornya ada dalam cellphone kita.

Informasi yang terjadi di belahan bumi yang lain bisa diketahui dengan cepat lewat social media. Kalau kita mau belajar ilmu baru tanpa guru, kita bisa carinya lewat google. Di sana kita bisa temukan apa saja yang mau kita pelajari.

Kemajuan teknologi pasti membawa dampak akan kehidupan kita, entah dampak positip maupun negatip. Sadar akan dampaknya, maka sangat perlu sekali adanya pendampingan yang bertanggungjawab.

Pendamping/orangtua harus mengarahkan anak didiknya agar dia bisa belajar apa yang benar dan baik sesuai ajaran moral dan bermanfaat bagi perkembangan kepribadiannya.

Saudara-saudari, tidak jarang kita mendengar banyak keluhan, entah dalam keluarga maupun dalam Gereja kita. Ada beberapa umat mengeluh tentang pastornya. Ada yang mengeluh karena pastornya tidak disiplin, kurang gaul, manja, emosional, dan sebagainya.

Pendeknya, pastor yang ada sekarang tidak sesuai kriteria yang diharapkan umat.
Dalam sebuah kegiatan kursus pastoral, seorang pastor bertanya kepada beberapa utusan umat dari berbagai paroki: “Apakah mendidik anak zaman sekarang gampang atau susah?”  Dengan spontan para peserta menyahut, “Sangat susah, Romo.”  Pertanyaan yang yang sama diulang beberapa kali, dan mereka tetap menjawab yang sama: “sangat susah.” Lalu, Pastor itu mengatakan: “Dari antara anak-anak yang sangat susah bapa-ibu didik di rumah, dari situlah muncul calon-calon imam yang akan melayani Gereja kita.”  Kata-kata ini membuat para peserta terhenyak, diam.

Baca juga: Renungan Katolik Hari Ini, Pemberian yang Tulus dan Penuh Kasih Selalu Diperhitungkan Tuhan

Setelah jedah sebentar, lalu Pastor itu melanjutkan, barangkali sekarang bapa ibu bisa membayangkan bagaimana sulitnya para formator di seminari mendampingi dan membentuk anak-anak yang sangat tidak mudah bapak ibu didik, meski sudah bersama mereka sejak kecil.

Kalau dari rumah anak-anak sudah terbiasa dengan doa dan kedisiplinan, maka tidak akan ada banyak kesulitan di seminari.

Namun, bila di rumah tidak terbiasa disiplin, maka akan sangat sulit juga untuk membiasakan diri di seminari. Sekarang, kita menuntut imam yang disiplin, imam yang matang secara intelektual, emostional dan rohani,  sementara keluarga tidak menyediakan bibit yang baik.

Saudara-saudariku, barangkali itulah inti pesan Yesus dalam Injil hari ini, di mana Yesus berkata: “Tidak ada pohon yang baik yang menghasilkan buah yang tidak baik”, maksudnya kalau dalam keluarga, orangtua selalu berdoa dan selalu mengajak anak-anak berdoa bersama, maka nilai rohani itu pasti akan dikembangkannya ke mana saja anak itu pergi.

Atau pada hari minggu, kalau orangtua selalu rajin ke Gereja, pasti kebiasaan baik ini akan diteruskan oleh anak-anaknya. Demikian pun dengan kedisiplinan dan kejujuran. Apa yang ditanamkan pada anak-anak dalam usia dini dengan penuh tanggungjawab, maka pasti anak akan meneruskannya.

Yesus juga mengajak kita supaya jangan cepat-cepat menghakimi. Lihat dulu ke dalam diri kita, jangan-jangan apa yang kita kritikan pada orang lain, akan kembali ke diri sendiri.

Baca juga: Renungan Katolik Hari Ini, Kepadamu akan Kuberikan Kunci Kerajaan Surga


Karena itu Yesus berkata: Mengapa engkau melihat selumbar dalam mata saudaramu, sedangkan balok dalam matamu sendiri tidak engkau ketahui”

Marilah saudara-saudariku, tumbuh-kembangkanlah benih-benih kebaikan dalam diri kita lewat kata dan perbuatan, dan doronglah anak-anak kita untuk mengikuti dan mempelajarinya agar mereka pun pelan-pelan mengikutinya.

Halaman
123
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved