Berita Flores Timur

11 Desa di Flotim dan Lembata Terima Program Pompa Hidran dari Kodim 1624 Flores Timur

Hingga tahun 2022,Kodim 1624/Flores Timur telah menyelesaikan program pompa hidran terhadap  11 desa di Kabupaten Flores Timur dan Lembata. 

Editor: Egy Moa
TRIBUN FLORES.COM/AMAR OLA KEDA
Komandan Kodim 1624/Flotim Letkol Czi Imanda Setyawan, S.T. M.I.P meresmikan pompa hidran di Desa Tikatukang, Kecamatan Adonara, Sabtu 26 Februari 2022. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Amar Ola Keda

TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA- Hingga tahun 2022, Kodim 1624/Flores Timur (Flotim) telah menyelesaikan program pompa hidran terhadap  11 desa di Kabupaten Flores Timur dan Lembata. 

Pulau Adonara mendapat lima titik, Larantuka empat titik, Solor satu dan Lembata satu titik. 

"Total semuanya ada 11 titik wilayah kodim 1624/Flotim," kata Komandan Kodim 1624/Flotim Letkol Czi Imanda Setyawan, S.T. M.I.P saat meresmikan pompa hidram di Desa Tikatukang, Kecamatan Adonara, Sabtu 26 Februari 2022. 

Desa Tikatukang merupakan desa kelima di Pulau Adonara yang mendapat program hidran dari TNI.

Baca juga: Ketua MUI Flores Timur, Isra Miraj Selalu Diperingati Umat Islam, Tapi Tidak untuk Dirayakan

"Meski kita berpacu dengan waktu dan cuaca tapi akhirnya pompa hidram yang sangat dinantikan masyarakat desa bisa diresmikan untuk digunakan," katanya. 

Ia berharap seluruh masyarakat desa bisa memanfaatkan, menjaga dan merawatnya dengan baik, agar impian mendekatkan air di depan rumah bisa terwujud.

"Semuanya ini merupakan upaya dari bapak Pangdam. Beliau memandang kebutuhan air adalah sangat vital, karana bisa mempengaruhi secara umum kesejahteraan masyarakat dan kesehatan. Juga bisa mengurangi angka stunting, itu yang paling penting," ungkapnya. 

Menurut dia, stunting adalah perusak generasi yang akan datang. Dengan adanya pendekatan air bersih, tidak ada alasan lagi masyarakat untuk tidak bisa hidup sehat yang akan berpengaruh langsung ke ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Baca juga: Sempat Hilang, ABK Kapal Tenggelam di Flores Timur Ditemukan, Begini Kondisinya

"Setelah diresmikan, program ini akan kita serahkan menjadi aset desa. Yolong dijaga dengan baik dan diatur manajemen penggunaannya secara baik. Kemarin ada masukan dan saran, kalau di desa anggarannya sudah terprogram dalam satu tahun bisa menggunakan Bumdes. Pemberdayaan Bumdes untuk kesejahteraan masyarakat," jelasnya. 

Ia mengatakan, setiap wilayah yang ada pompa hidram bisa memberdayakan pemuda desa untuk ikut aktif di dalam program gerakan jaga air.

"Hal konkrit dalam program gerakan menjaga air itu, bagaimana kita mempertahankan air itu agar debitnya tidak menurun. Caranya, menanam pohon dalam radius 5 kilo dari sumber air dan memberikan sanksi sosial kepada masyarakat sekitar yang menebang pohon dalam radius tersebut," tandasnya. 

"Untuk sanksi sosialnya dibicarakan dengan baik dengan para ketua adat untuk bisa saling menjaga sumber air," tutupnya.

Baca juga: Update Operasi SAR, Kecelakaan Kapal di Tanjung Bunga Flores Timur, Korban Belum Ditemukan

Diketahui, program pompa hidram merupakan salah satu program nyata Pangdam IX Udayana untuk menjawab kebutuhan air masyarakat.

Berita Flores Timur lainnya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved