Menteri Lingkugan Hidup Korea Selatan Puji Pelaksanaan AIWW ke-2 di Labuan Bajo 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Gecio Viana

TRIBUNFLORES.COM, LABUAN BAJO- Asia Asia International Water Week (AIWW) ke-3 sukses digelar di Hotel Meruorah, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Pulau Flores, Provinsi NTT, Selasa 15 Maret 2022.

Menteri Lingkungan Hidup Korea  Selatan, Han Jeoung-Ae saat memberikan sambutan dalam ceremonial penutupan. 

"Asia International Water Week Ke-2 ini telah berjalan dengan sukses. Kita semua memiliki pendapat yang sama bukan, bahwa acara ini terselenggara dengan sukses," katanya. 

Menurutnya, melalui kegiatan tersebut, maka terdapat tata kelola air yang lebih baik. Melalui tata kelola air yang berkualitas sehingga semua pihak dapat meraih kondisi yang lebih baik secara kolektif. Suksesnya kegiatan tersebut juga disampaikan oleh Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.

Baca juga: Kunjungi Labuan Bajo, Airlangga Serukan Menang Pilpres,Pileg dan Pilkada

Dalam sambutannya, kegiatan ini merupakan salah satu penggerak memperbaiki pengelolaan sumber daya air dalam mencari solusi yang kolaboratif dalam masalah-masalah sumber daya air di tingkat lokal dan nasional serta internasional. 

"Anda tahu di Asia Water Council kita punya budaya yang sama jadi masalah air dapat diselesaikan dengan baik dan solusi yang sama. Berbagai aspek dari pengelolaan sumber daya air sudah dibahas seperti ekosistem dan konservasi sumber daya air," katanya.

Menurutnya, penggunaan sumber daya air yang berkelanjutan, penggunaan air yang cerdas, partisipasi publik yang konstruktif dan juga mitigasi dan perubahan iklim untuk sumber daya air ini harus dikelola berdasarkan konsep pengetahuan yang disebarkan ke negara-negara di dunia dan dikelola dengan pendekatan yang kreatif dan inovatif yang sudah dibahas dan direncanakan dalam iven tersebut.

"Pada dasarnya mendukung pengelolaan sumber daya air, roadmap yang komprehensif juga sudah diinformasikan dengat target yang jelas dan arahan yang jelas untuk mencapai target pengelolaan air secara nasional dan internasional," ujarnya.

Baca juga: Ragam Reaksi Nelayan Labuan Bajo Terima BT PKLWN dari Menko Perekonomian

AIWW ke-2 merupakan iven internasional pertama setelah pemerintah merenovasi Labuan Bajo sebagai salah satu destinasi utama pariwisata di Indonesia. 

Menurutnya, keberhasilan AIWW ke-2 diharapkan menjadi insentif bagi semua yang hadir khusus bagi Asia Water Council dan semua negara yang dukung Indonesia untuk menjadi tuan rumah World Water Forum ke 10 di Bali tahun 2024 yang akan diputuskan Sabtu ini di Senegal. 

"Saya berterima kasih  kepada semua anggota Asia Water Council serta negara lainnya yang mendukung Indonesia," katanya. 

Ketua Umum Panitia Nasional AIWW ke-2, Lilik Retno Cahyadiningsih mengatakan, kegiatan tersebut juga dilakukan secara hybrid.  Terdapat sebanyak 300 peserta dan 83 pembicara yang bergabung secara ofline dan 94 lainnya bergabung secara online. Selanjutnya terdapat 26 moderator dan 37 panelis.

Baca juga: Lintas Aksi Save Wae Sano Tolak Proyek Geotermal Gelar Demo di Labuan Bajo

"Acara sukses dilaksanakan di Hotel Meruorah dan Hotel Ayana dengan menggunakan 12 ruang pertemuan di Hotel Meruorah dan 4 ruang di Hotel Ayana," jelasnya. 

Selama dua hari ini, peserta kegiatan sudah berdiskusi dan membentuk suatu kesimpulan serta rekomendasi terkait sejumlah tema terkait masalah air.