2 Pria Tewas dalam Rumah
Isak Tangis Keluarga Sambut Jenazah Korban Penganiayaan Berat di Nagekeo
Jasad Kalistus Amekae saat ini telah dipindahkan kerumah Florentinus Pone, Kakak sulungnya didalam kawasan Hotel Santalum, Kota Mbay.
Laporan Reporter Tribunflores.Com, Patrianus Meo Djawa
TRIBUNFLORES.COM, MBAY - Kedatangan jenazah Kalistus Amekae (42) dari RSD Aeramo, Kabupaten Nagekeo, disambut dengan isak tangis keluarga dan kerabat di Danga Au, Kelurahan Danga, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo, Selasa 22 Maret 2022 sore.
Kalistus Amekae meruapakan seorang advokat PERADI yang meninggal dunia siang tadi, Selasa, 22 Maret 2022, dengan tiga luka menganga dibagian leher dan kepala.
Hingga saat ini, Polisi belum memberikan keterangan resmi terkait dengan penyebab utama kematian Kalistus. Informasi dari tetangga di TKP, Kalistus diduga kuat meninggal dunia akibat sabetan senjata tajam.
Baca juga: BREAKING NEWS: 2 Warga Nagekeo Ditemukan Meninggal Dunia dalam Rumah
Orang yang pertama kali mengetahui kondisi KA adalah NB (35).
Kepada TRIBUNFLORES.COM, NB mengaku dirinya berniat memantau aktifitas KA dan YR didalam rumah itu.
NB kaget setelah melihat KA dengan kondisi bersimbah darah didalam rumah YR (46). Sedangkan, didalam rumah itu ada YR, juga ditemukan tewas tergantung pada seutas tali.
Kejadian itu cukup menggegerkan warga sekitar TKP. Setelah warga dan Polisi mendatangi TKP, kedua tubuh itu kemudian dibawa ke RSD Aeramo, Kabupaten Nagekeo.
Kalistus Amekae dikenal sebagai orang yang sangat baik.
Menurut Hendrikus Dhenga, rekan advokadnya, Kalistus merupakan orang yang sangat rendah diri dan sangat menghormati teman dan keluarga.
Baca juga: 2 Kakak Beradik di Nagekeo Ditemukan Tewas dalam Rumah, Ini Kata Adik dari Terduga Pelaku
"Dia (Kalisitus Amekae) selalu minta kami untuk menilai dia. Minta kami untuk menegur bila dia ada salah selama mengadvokasi masalah atau menangani perkara. Dia tidak ego, dia pendengar dan penuntun yang baik," kata Hendrikus.
Jasad Kalistus Amekae saat ini telah dipindahkan kerumah Florentinus Pone, Kakak sulungnya didalam kawasan Hotel Santalum, Kota Mbay.
Sebelumnya, jasadnya sempat disemayam sementara didepan rumah milik mertuanya di RT. 08, Kampung Danga Au.
Kalisitus Amekae meninggalkan seorang istri dan dua orang anak, satu laki-laki dan satu perempuan.