Berita Maumere

Bupati Sikka Ikut Upacara Adat Buka Jalan Baru Lingkar Luar di Alok Barat

Hadir bersama istrinya, Bupati Sikka menyempatkan diri mengikuti acara adat di titik nol, pembukaan jalan baru lingkar luar, Aimitat.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / NOFRI FUKA
IKUT ACARA ADAT - Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, bersama staf mengikuti upacara adat pembukaan jalan di lingkar luar, Aimitat, Kelurahan Wailiti, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, Rabu 13 April 2022. 

Dibagian lainnya, Pemerintah Kabupaten Sikka melalui Dinas PUPR, Kabupaten Sikka, mengerahkan alat berat (excavator), menggusur jalan tani milik warga di kompleks atas Urun Pigang, Kelurahan Wolomarang, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Rabu 13 April 2022.

Penggusuran jalan tersebut dalam rangka groundbreaking pembangunan jalan lingkar luar di Aimitat, Kelurahan Wailiti, Kecamatan Alok Barat, oleh Pemerintah Kabupaten Sikka.

Warga sekitar, Dolfina mengaku senang, akhirnya jalan ini digusur.

"Kami senang jalan ini digusur, sebab dengan begitu dapat memudahkan kami warga di sini," tuturnya.

Ia mengapresiasi tindakan pemerintah yang sudah membuka jalan ini yang notabene, menurut Dolfina, jalan ini merupakan jalan yang berada di wilayah Perkotaan Maumere.

Baca juga: Polres Lembata Gelar Operasi Semana Santa

Dolfina menuturkan, jalan ini untuk pertama kalinya dibuka.

"Dari dulu zaman nenek moyang jalan ini dikerjakan gunakan tangan manusia. Kami biasanya timbun pasir untuk mobil bisa masuk tapi kalau saat musim hujan lumpurnya banyak sehingga kendaraan susah lewat," tuturnya.

Meskipun begitu Dolfina mengharapkan penggusuran jalan ini juga dapat dipertimbangkan juga dengan keberadaan tanaman milik warga.

"Kami senang digurur hanya, kami berharap pemerintah dapat melihat juga tanaman kami. Kasiankan tanamannya sudah tumbuh besar, paling tidak diperhatikan sedikitlah," kata Dolfina.

Dolfina juga menegaskan, pembangunan di wilayah perkotaan harusnya lebih maju ketimbang di desa.

"Bapak lihat saja, wilayah ini sebenarnya masuk wilayah perkotaan, karena kami ini masuk kelurahan Wolomarang, tapi justru sekarang di desa-desa justru lebih maju, sedangkan di kota yah begitulah, macam jalan di Urunpigan, di sana jalan rusakkan padahal langsung di depan jalan negara," tuturnya.

Sementara itu, warga lainnya, Randi berterima kasih kepada pemerintah, sebab membuka jalan ini.

Baca juga: 18 Warga NTT Korban Lakalantas di Pegaf Papua Barat Besok akan Dibawa ke Kampung Halaman

"Saya berterimakasih untuk pemerintah, yang sudah buka jalan ini," ungkapnya.

Randi menegaskan, pada dasarnya jalan ini dibuka untuk masyarakat jadi itu program yang sangat baik.

"intinya bahwa jalan ini dibuka untuk masyarakat yah kita senang akhirnya bisa dibuka," ujar Randi.

Halaman
123
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved