Berita Manggarai Tmur
Selesai Ujian Akhir Sekolah,Siswa SMA 3 Borong Berikan Bantuan Warga Kurang Mampu
Merayakan sukacita telah menyelesaikan ujian akhir sekolah, siswa/i SMAN 3 Borong, Manggarai Timur membagikan bantuan sosial kepada warga kurang mampu
Laporan Reporter TRIBUN FLORES.COM, Robert Ropo
TRIBUNFLORES.COM, BORONG-Sukacita kegembiraan telah menyelesaikan ujian akhir sekolah (UAS) dilakukan siswa-siswi kelas XII SMA Negeri 3 Borong, Kabupaten Manggarai TImur, Pulau Flores.. Bukan pesta pora yang dilakukan tapi aksi sosial kemanusiaan.
Melalui Komunitas Lejong Kopi Mane dan OSIS, peserta didik ini mengumpulkan pakaian, beras dan beberapa jenis sembako dibagikan kepada 20 warga kurang mampu, MInggu 24 April 2022. Para penerima bantuan tersebar di Desa Bangka Kantar dan Desa Golo Kantar, Kecamatan Borong.
Dipimpin Wakasek Kesiswaan SMAN 3 Borong, Yohanes Birudin, S.Pd, mereka menyambangi kediaman masing-masing dari ke-20 warga itu, lalu menyerahkan bingkisan itu. Susana haru terasah saat para siswa-siswi menyerahkan bingkisan kasih itu.
"Terima kasih anak-anak, pak kepala sekolah dan guru-guru sudah memperhatikan saya dan kami yang kurang berdaya ini. Semoga anak-anak dan bapa ibu guru diberikan kesehatan dalam berkarya dan sukes selalu meraih cita-cita,"ungkap Maria Jemamu, salah satu penerima bingkisan kasih itu.
Baca juga: Dokter Surip Tintin Motivasi Perempuan Manggarai Timur Maju dan Bersemangat
"Terima kasih anak-anak semua sudah perhatikan mama, semoga kamu sehat dan sukses selalu dalam mengejar mimpi kamu," ungkap Bibiana Bi, salah satu warga penerima lainya.
Seriana Sehel, siswi Kelas XII SMAN 3 Borong, kepada TRIBUNFLORES.COM, di sela kegiatan itu, mengatakan, bingkisan kasih itu merupakan hasil pemberian dari kekurangan ia bersama teman-temannya. Tujuannya untuk membantu meringankan beban terhadap sesama yang membutuhkan.
"Motivasi kami, karena kami melihat banyak orang-orang yang tidak mampu di sekitar kami baik janda, duda dan lansia serta orang-orang yang kurang mampu secara ekonomi yang sangat membutuhkan perhatian dari kita. Karena itu kami tergerak hati lalu mengumpulkan bahan makanan dan pakaian untuk berbagi kasih dengan sesama orang tua kami yang kurang mampu setelah UAS,"ungkap Seriana.
Menurut Seriana, meskipun bingkisan itu tidak seberapa nilainya, namun itu sedikitnya membantu sesama yang kurang mampu dan juga berarti bagi mereka untuk masa depan mereka masing-masing. Ia juga berharap dukungan doa agar perjalanan hidup dan cita-cita mereka berjalan dengan sukses.
Baca juga: Utusan 325 Sekolah Dasar di Manggarai Timur Ikuti Bimtek ARKAS Dana BOS
Wakasek Kesiswaan SMA Negeri 3 Borong, Yohanes Birudin, juga menjelaskan, pemberian bingkisan kasih sebagai bentuk perhatian para siswa kelas XII dan guru-guru di SMAN 3 Borong untuk sedikit membantu meringankan beban bagi sesama yang membutuhkan seperti Lansia, duda, janda dan orang-orang yang kurang mampu secara ekonomi.
Bingkisan kasih itu, jelas Yohanes, diberikan untuk 20 orang warga di sejumlah kampung yang tersebar di dua desa yakni Desa Golo Kantar dan Desa Bangka Kantar. Bingkisan yang diberikan berupa pakaian, beras dan sejumlah jenis sembako lainya.
"Ini untuk tahap pertama, rencana kita akan ada tahap kedua yang akan dilaksanakan pada bulan Mei 2022 nanti, sebelum anak-anak kami siswa kelas XII ini menerima ijazah,"pungkasnya.
Kepala SMA Negeri 3 Borong, Konstantinus Everson Rada, S.Psi, mengaku bangga karena peserta didik mereka berhasil menyelesaikan seluruh proses pembelajaran berbasis projek dengan sempurna. Para siswa mampu mempraktekkannya dengan berbagi kasih terhadap sesama yang membutuhkan uluran kasih.
Baca juga: Pendidikan,Kesehatan,Infrastruktur dan Sumber Daya Lokal Prioritas Utama RKPD Manggarai Timur
"Jujur saya sangat bangga, karena peserta didik kami berhasil menyesuaikan seluruh proses pembelajaran berbasis Projek dengan sempurna. Alhasilnya hari ini mereka mampu mempraktekkan salah satu karakteristik peserta didik SMAN 3 Borong yakni mampu mengendalikan diri dari euforia Kelulusan di masa remaja yang merupakan salah satu kebutuhan mereka yang harus dipenuhi,"ungkapnya.
"Kami Seluruh Sivitas SMAN 3 Borong sangat bangga dengan pencapaian ini. Target pencapaian pembelajaran karakter peserta didik kami sederhana saja, mereka mampu bermasyarakat,"tambahnya.