Berita Ende

KPUD Ende Ajukan Anggaran Pilkada 2024 Rp 68 Miliar

Menyelenggarakan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Ende,KPU Ende mengajaukan anggaran Rp 68 miliar kepada DPRD Ende.

Editor: Egy Moa
TRIBUN FLORES.COM/TOMMY MBENU NULANGI
Ketua KPUD Ende, Adolorata Maria Da Lopez Bi, memberikan keterangan,Kamis 14 Juli 2022.  

 Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Tommy Mbenu Nulangi

TRIBUNFLORES.COM, ENDE-Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Ende mengajukan anggaran  Rp 68 miliar lebih kepada DPRD Kabupaten Ende. Anggaran itu akan digunakan membiayai pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024. Usalan KPUD Ende dibahas bersama dengan Komisi I DPRD Ende, Kamis 14 Juli 2022.

Usai mengajukan anggaran tersebut, Ketua KPUD Ende, Adolorata Maria Da Lopez Bi mengatakan, pengajuan dana tersebut belum final karena besaran angka tersebut bisa naik atau turun apabila sembilan desa persiapan defenitif sebelum pilkada 2024.

"Kalau sembilan desa defenitif sebelum 2024 bisa saja angka itu naik lagi. Dan angka ini bisa turun kalau ada sharing dengan APBD I untuk pemilihan gubernur. Jadi angka Rp 68 miliar itu bukan angka final," katanya.

Adolorata menjelaskan, anggaran sebanyak itu nantinya akan digunakan untuk membiayai sejumlah kebutuhan seperti penyusunan regulasi, tahapan pilkada (sosialisasi, kampanye), biaya logistik, distribusi logistik, dan juga membiayai ad hock.

Baca juga: Petani Muda di Wolowaru Ende Bikin Pupuk Bokasi dari Kotoran Hewan

"Yang paling besar itu anggaran untuk ad hock. Karena berbeda dengan 2018. Sekarang itu ada perubahan angka naik yang berbeda dengan pilkada 2018 itu sehingga angkanya 68 miliar, termasuk dengan sengketa hukum," ujarnya.

Adolorata mengungkapkan, meski angka tersebut belum final, pihaknya akan terus melakukan komunikasi dan koordinasi dengan pemerintah daerah dan DPRD terkait dengan pergeseran angka tersebut setelah ada kepastian sharing anggaran dari APBD I untuk pemilihan gubernur.

"Kita berharap, sebaiknya segera ditetapkan di tahun 2022 ini, karena kerja ini melibatkan semua pihak mulai dari pemprov, pemda, dan DPRD. Jadi kita menunggu saja kapan pemprov melakukan menetapkan angka untuk sharing ya kita sesuaikan," jelasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Ende, Oktavianus Moa Mesi menyatakan bahwa, pihaknya sangat mendukung KPUD Ende dalam proses pengusulan anggaran yang digunakan untuk membiayai pelaksanaan pilkada tahun 2024 mendatang.

Baca juga: Ratusan Peserta Didik SMPK Frater Ndao Ende Ikut Pengenalan Lingkungan Sekolah

Untuk itu, pihaknya berharap agar sebelum APBD Kabupaten Ende 2023 ditetapkan pihaknya sudah mengetahui berapa besar sharing anggaran dari pemprov NTT untuk membiayai pemilihan gubernur.

"Karena Ende juga mau berprestasi berkaitan dengan ketepatan penetapan APBD 2023. Karena kami target kami bulan November awal APBD sudah ditetapkan," ungkapnya. 

Berita Ende lainnya


 
 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved