Renungan Katolik Hari Ini
Renungan Harian Katolik Jumat 2 September 2022, Tuhan Sumber Kekuatan Kita, Tinggallah Bersama Dia
Tema Renungan Harian Katolik Jumat 2 September 2022 yaitu Tuhan adalah Sumber Kekuatan Kita, Tinggallah Bersama Dia.
Oleh: Pater Fredy Jehadin,SVD
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Simak Renungan Harian Katolik Jumat 2 September 2022.
Tema Renungan Harian Katolik Jumat 2 September 2022 yaitu Tuhan adalah Sumber Kekuatan Kita, Tinggallah Bersama Dia.
Renungan Harian Katolik Jumat 2 September 2022 dibawakan oleh Pater Fredy Jehadin,SVD.
BACAAN PERTAMA:
1 Korintus 4: 1 - 5
Baca juga: Renungan Harian Katolik Hari Ini Kamis 1 September 2022, Duc In Altum
INJIL LUKAS
5: 33 - 39
Orang-orang Farisi itu berkata pula kepada Yesus: "Murid-murid Yohanes sering berpuasa dan sembahyang, demikian juga murid-murid orang Farisi, tetapi murid-muridMu makan dan minum." Jawab Yesus kepada mereka: "Dapatkah sahabat mempelai laki-laki disuruh berpuasa, sedang mempelai itu bersama mereka? Tetapi akan datang waktunya, apabila mempelai itu diambil dari mereka, pada waktu itulah mereka akan berpuasa." Ia mengatakan juga suatu perumpamaan kepada mereka: "Tidak seorangpun mengoyakkan secarik kain dari baju yang baru untuk menambalkannya pada baju yang tua.
Jika demikian, yang baru itu juga akan koyak dan pada yang tua itu tidak akan cocok kain penambal yang dikoyakkan dari yang baru itu.
Demikian juga tidak seorangpun mengisikan anggur yang baru ke dalam kantong kulit yang tua, karena jika demikian, anggur yang baru itu akan mengoyakkan kantong itu dan anggur itu akan terbuang dan kantong itupun hancur. Tetapi anggur yang baru harus disimpan dalam kantong yang baru pula.
Dan tidak seorangpun yang telah minum anggur tua ingin minum anggur yang baru, sebab ia akan berkata: Anggur yang tua itu baik."
Demikianlah Sabda Tuhan
U: Terpujilah Kristus
Baca juga: Renungan Harian Katolik Hari Ini Kamis 1 September 2022, Jangan Menunda Lakukan Perbuatan Baik
SIRAMAN ROHANI
Tema: Tuhan Adalah Sumber Kekuatan Kita, Tinggallah Bersama Dia!
Lukas 5: 33 - 39
Saudara-saudari
Pernyataan Yesus hari ini sungguh menantang kita. Katanya: “Tidak seorang pun mengoyakkan secarik kain dari baju yang baru untuk menambalkannya pada baju yang tua. Jika demikian, yang baru itu juga akan koyak dan pada yang tua itu tidak akan cocok kain penambal yang dikoyakkan dari yang baru itu.
Demikian juga tidak seorang pun mengisikan anggur yang baru ke dalam kantong kulit yang tua, karena jika demikian, anggur yang baru itu akan mengoyakkkan kantong itu dan anggur itu akan terbuang dan kantong itu pun akan hancur.
Lukas 5: 36-37
Perkataan Yesus ini sesungguhnya mau mengingatkan kita agar tetap menghayati dan mengamalkan iman akan Kristus dalam kehidupan harian kita. Sekali kita mengimani Dia dan mengakui Dia sebagai Tuhan kita, berpeganglah pada Dia.
Apa pun tantangan yang kita hadapi, kita harus selalu berpaling kepadaNya. Karena Dia adalah sumber kekuatan dan kehidupan kita.
Di saat kita dalam keadaan terjepit, dalam keadaan sakit misalnya, kadang kita digoda untuk kembali kepada kepercayaan tradisional kita. Konsep tentang sakit atau mati misalnya, sering kita kaitkan dengan relasi kita dengan orang lain. Sakit atau mati itu disebabkan oleh orang lain.
Hari ini Yesus mengajak kita, katanya: “Anggur yang baru, harus disimpan dalam kantong yang baru.” Lukas 5: 38. Itu berarti sekali kita mengimani Kristus, mengenakan pakaian Kristus sebagai Tuhan dan pelindung kita, kita sudah menjadi orang baru, anggur baru dengan kantong baru; karena itu kita harus selalu berpegang padaNya.
Dia sudah menjadi sumber kekuatan dan pelindung kita.
Hari ini Yesus juga mengundang kita untuk melihat dan merenungkan kembali makna Puasa sesungguhnya yaitu kedekatan kita dengan Tuhan, yang disamakannya dengan Sang Mempelai, yang sedang bersama-sama dengan teman-teman serta tamu undangannya. Lukas 5: 34-35.
Dia adalah sumber kekuatan kita, sumber kebahagiaan kita, tinggallah bersama Dia.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Selasa 30 Agustus 2022, Kekuatan Kata-kata Sangat Mempengaruhi Orang Lain
Marilah saudara- saudari
Sekali kita mengimani Tuhan, peganglah Dia, pusatkanlah perhatian kita kepadaNya. Tuhan adalah sumber hidup kita. Dia adalah penguasa segalanya. Ia punya kuasa untuk memberi dan mengambil. Percayalah selalu padaNya.
Kita memohon Bunda Maria untuk selalu mendoakan kita agar Tuhan selalu menguatkan iman, harapan dan cinta kita kepadaNya. Amen.