Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Harian Katolik Selasa 18 Oktober 2022, Tuhan Selalu Hidup dalam Diri Seseorang!

Renungan Harian Katolik Selasa 18 Oktober 2022, Tuhan Selalu hidup dalam diri orang yang mengimani Dia!Renungan Harian dibawakan oleh RP Fredy Jedahin

Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/HO-PATER FREDY
Pater Fredy Jehadin,SVD dari Novisiat SVD, Kuwu, Manggarai, Ruteng, Flores NTT. 

Oleh: PATER FREDY JEHADIN, SVD

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Simak Renungan Harian Katolik Selasa 18 Oktober 2022.

Renungan Harian Katolik dibawakan oleh PATER FREDY JEHADIN,SVD.

Tema Renungan Harian Katolik Tuhan Selalu hidup dalam diri orang yang mengimani Dia!

Baca juga: Nama Bayi Katolik, Lahir Pada 20 Oktober, Lengkap Kisah Tokoh dan Maknanya

 

BACAAN PERTAMA:

2 TIMOTIUS 4: 10 - 17a

INJIL LUKAS 10: 1 - 9

Kemudian dari pada itu Tuhan menunjuk tujuh puluh murid yang lain, lalu mengutus mereka berdua-dua mendahuluiNya ke setiap kota dan tempat yang hendak dikunjungiNya. KataNya kepada mereka: "Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada Tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu. Pergilah, sesungguhnya Aku mengutus kamu seperti anak domba ke tengah-tengah serigala. Janganlah membawa pundi-pundi atau bekal atau kasut, dan janganlah memberi salam kepada siapapun selama dalam perjalanan. Kalau kamu memasuki suatu rumah, katakanlah lebih dahulu: Damai sejahtera bagi rumah ini. Dan jikalau di situ ada orang yang layak menerima damai sejahtera, maka salammu itu akan tinggal atasnya. Tetapi jika tidak, salammu itu kembali kepadamu. Tinggallah dalam rumah itu, makan dan minumlah apa yang diberikan orang kepadamu, sebab seorang pekerja patut mendapat upahnya. Janganlah berpindah-pindah rumah. Dan jikalau kamu masuk ke dalam sebuah kota dan kamu diterima di situ, makanlah apa yang dihidangkan kepadamu, dan sembuhkanlah orang-orang sakit yang ada di situ dan katakanlah kepada mereka: Kerajaan Allah sudah dekat padamu.

Demikianlah Sabda Tuhan

U: Terpujilah Kristus

Baca juga: Inspirasi Renungan Katolik dan Kalender Liturgi Selasa 18 Oktober 2022

SIRAMAN ROHANI
 
Tema: Tuhan Selalu hidup dalam diri orang yang mengimani Dia!

Lukas 10: 1 - 9
 
Saudara-saudari… Hari ini Yesus Kristus mengutus 70 muridNya untuk mewartakan kabar gembira. Sebelum mereka diutus, Ia mengingatkan mereka dengan beberapa pesan:

1) Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Tuaian itu apa saja? Mereka adalah orang sakit, orang miskin, orang yang dilecehkan, orang yang masa bodoh dengan ajaran Tuhan, orang yang menolak Tuhan dan lain-lain. Lewat pesanan ini, Yesus mau ingatkan para muridNya dan kita semua untuk selalu berdoa memohon bantuan Tuhan agar Ia mengirim banyak pekerja untuk bekerja di ladangNya, membantu orang-orang yang kita sebutkan tadi.  
2) Pergilah, sesungguhnya Aku mengutus kamu seperti anak domba ke tengah-tengah serigala. Satu peringatan untuk kita, bahwa tantangan dalam melayani Tuhan bukanlah sesuatu yang baru. Tuhan sendiri sudah mengalaminya dan Ia sudah ingatkan para muridNya, bahwa mereka pun akan alami yang sama.  Jadi kalau kita ditantang karena iman, itulah bagian dari salib yang harus kita terima. Fokuslah pada Dia. Pasti bersama Tuhan, kita akan menerima itu semua dengan tabah.

3) Janganlah membawa pundi-pundi atau bekal atau kasut. Ia melarang para muridNya karena Ia sendiri sudah menyiapkan apa yang dibutuhkan. St. Arnoldus Janssen, pendiri Serikat Sanda Allah, katakan: “Uang ada di saku umat Allah. Tungguh saatnya akan dikeluarkan untuk membantu para pelayan Tuhan, hamba-hamba Tuhan.”  Itu berarti, Tuhan selalu bertanggungjawab akan kehidupan para pekerjaNya.

4) Makanlah apa yang dihidangkan kepadamu dan sembuhlah orang-orang sakit. Satu nasihat yang baik bagi para pelayan Sabda Tuhan, para imam, biarawan/i untuk menerima apa saja, yang sudah disiapkan oleh sesama. Kita juga diingatkan Tuhan untuk menjadi sarana kesembuhan bagi sesama. Mendoakan sesama. Bagi para imam, manfaatkanlah urapan suci yang sudah diterima pada waktu tahbisan suci, tumpangkanlah tanganmu yang sudah diurapi itu keatas orang sakit dan kepada mereka yang membutuhkan berkat Tuhan. 

Baca juga: Uskup Larantuka Tahbiskan Dua Imam Baru Keuskupan Larantuka

Saudara-saudari… Sabda Yesus ini sungguh sudah dihayati dan diamalkan oleh St. Lukas, Penulis Injil Kristus, yang kita rayakan hari ini. Beliau adalah seorang dokter terkemuka di kota Antiokia. Setelah bertobat, ia menggabungkan dirinya dengan Paulus, menemani Paulus dalam perjalanan misioner ke Makedonia, ke Yerusalem dan ke Roma. Dalam tulisannya, Lukas menekankan bahwa keselamatan Allah dimaksudkan bagi semua bangsa. Ia menaruh perhatian khusus terhadap orang-orang miskin dan hina dina dan ia suka menunjukkan bagaimana Allah berbelaskasihan kepada manusia dan mengampuni. St. Lukas selalu percaya bahwa Tuhan selalu ada bersama dia entah di saat senang ataupun susah. Imannya akan Yesus selalu hidup dan ia pun selalu berusaha agar semakin banyak orang mengimani Yesus. Dia sungguh percaya bahwa iman dan perbuatan akan mendatangkan kebahagiaan dan kehidupan kekal.

Marilah Saudara-saudariku…. Oleh Sakramen Permandian kita semua sudah menjadi anak-anak Allah. Sejak saat itulah Tuhan selalu hadir dalam diri kita. Wujud-nyatakanlah kehadiran Kristus dalam diri kita untuk orang lain, agar kita bisa menjadi berkat bagi sesama.
Ikutilah conoth hidup St. Lukas, di mana dalam hidupnya ia selalu memperhatikan orang-orang miskin dan hina dina dan suka menunjukkan bagaimana Allah berbelaskasihan kepada manusia dan mengampuni orang berdosa.
Kita berdoa semoga Tuhan selalu memberi kita kekuatan dan keberanian untuk menjadi saksi Kristus.

Kita memohon St. Lukas, Penulis Injil dan Bunda Maria untuk selalu mendoakan kita. Amen. 

Renungan Katolik Lainnya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved