Renungan Katolik Hari Ini
Renungan Harian Katolik Rabu 26 Oktober 2022, Jadilah Murid Kristus yang Luar Biasa
Tema Renungan Harian Katolik hari ini yaitu jadilah Murid Kristus yang Luar Biasa. Renungan Harian Katolik hari ini dibawakan oleh Pater Fredy Jehadin
menjadi murid Kristus berarti harus bersedia tantangan besar dan siap menderita.
Yesus sendiri dalam InjilNya hari ini sudah mengingatkan kita, katanya: “Berusahalah untuk masuk melalui pintu yang sesak itu.” Lukas 13: 24. Kalau kita tafsirkan pernyataan Kristus ini secara lurus, kita bisa bayangkan suatu perjuangan, berdesak-desakan di pintu yang sesak agar bisa masuk ke dalam ruangan yang dituju. Dalam pintu yang sesak itu status kita tidak punya arti lagi, entah saya pastor, uskup, awam, pegawai besar, petani sederhana, orang berdasi, orang miskin, ganteng, cantik, tua dan muda, semua berjuang melewati pintu sesak untuk masuk ke dalam ruangan. Bagi yang kuat dan berjuang terus tanpa putus asa, walaupun terasa sakit karena terjepit oleh banyak orang di pintu sesak itu pasti bisa berhasil masuk. Penderitaan selama berdesak-desakan itu cuma sebentar saja, tetapi begitu berhasil melewati pintu sempit itu, akan ditemukan tempat duduk yang baik, udara sejuk karena aircond dan perasaan legahpun kembali muncul. Tetapi bagi mereka yang lemah, yang menjaga wibawa, yang cepat putus asa, yang tidak kuat menahan penderitaan, yang jatuh di saat berdesakan pasti tidak bisa masuk. Jadi kalau mau berhasil masuk sangat dibutuhkan kesabaran, kerja keras, kerinduan yang sangat tinggi untuk ada di dalam ruangan yang dituju.
Saudara-saudari… Demikian pun halnya kalau mau masuk ke dalam kerajaan surga. Kalau kita mau masuk ke dalam kerajaan surga, kita tidak bisa hanya menjadi umat yang biasa-biasa saja; santai-santai saja; ikut arus tanpa perjuangan. Tetapi sebaliknya, kita harus bersedia menjadi manusia yang luar biasa, manusia yang tahan banting, manusia yang punya komitment dan bertanggungjawab atas pilihan hidup, manusia yang selalu punya rasa cinta akan apa yang mau diraih, manusia sabar dan punya focus dan harapan bahwa satu waktu akan ada bersama Tuhan dalam kerajaanNya.
Pertanyaan untuk kita: apakah kita termasuk umat yang selalu bersedia menjadi pengikut Kristus yang luar biasa? Di saat kita alami kesulitan, apakah kita selalu menghadapi kesulitan itu dengan sabar, sambil bekerja keras menghadapi kesulitan itu dan tetap percaya serta berharap bahwa di balik kesulitan itu ada sukacita yang akan kita alami?
Marilah saudara-saudari, Yesus sendiri sudah melalui pintu sempit itu dan Dia sudah alami kedamaian dan sukacita dalam Kerajaan Surga. Ia sudah melewati hari Jumat Besar, hari Ia disengsarakan, mati di kayu salib, tetapi pada hari Minggu Ia bangkit dengan mulia membawa sukacita kepada mereka, yang percaya kepadaNya.
Sebagai pengikut Kristus kita harus selalu meminta bantuanNya, bahwa bersama Dia pasti kita sanggup melewati pintu sesak itu dengan sukses.
Kita memohon Bunda Maria untuk selalu mendoakan kita. Amen.