Kebakaran Rumah di Sikka

Kebakaran Rumah di Maumere, Saksi Lihat Neneknya Terbakar, Maria: Apinya Sudah Besar

Selain itu, ayah dan kakek Felicia mengalami luka-luka dan terpaksa dilarikan ke RSUD Tc Hillers Maumere. Kebakaran rumah di maumere Sikka hari ini

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / MARIA MANGKUNG
RUMAH TERBAKAR - Tiga unit rumah di Jalan Hogor Hini, RT 07, RW 04, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur ludes terbakar pada Jumat, 4 November 2022 dini hari. 

Naasnya, Nenek Marselina akhirnya tidak bisa tertolong.

Sebelumnya diberitakan tiga unit rumah warga di Jalan Hogor Hini, RT 07, RW 04, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur ludes terbakar pada Jumat, 4 November 2022 dini hari.

Akibat peristiwa itu, satu orang dilaporkan meninggal dunia dan dua orang lainnya mengalami luka bakar.

Korban meninggal dunia diketahui bernama Nenek Marselina (63).

Sedangkan 2 orang korban yang mengalami luka-luka adalah Agustinus Mada, dan Petrus Emilianus Mada.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 00.15 Wita. Saat kejadian itu semua penghuni rumah sudah tertidur. Mereka terbangun lantaran mendengar teriakan warga.

Menurut salah satu warga, 3 unit rumah yang terbakar adalah milik Agustinus Mada, Petrus Emilianus Mada, dan Maksi Numba da Lopez.


Dikira Ada Orang Mau Curi


Sebelumnya, tiga unit rumah di Kota Maumere tepatnya di Jalan Hogor Hini, RT 07, RW 04, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur ludes terbakar, Jumat 4 November 2022 sekitar pukul 00.15 Wita.

Akibat kejadian tersebut, satu orang warga Kota Maumere dilaporkan meninggal dunia akibat terpanggang api dan dua dua korban lainnya mengalami luka bakar.

Korban meninggal dunia adalah Marselina Martina (63).

Maria Felicia, cucu kandung korban meninggal dunia mengungkapkan sebelum kejadian, dirinya masih sempat mendengar teriakkan dari ayah dan kakeknya yang mendengar bunyi seng.

"Kami pikir orang mau curi, jadi saya juga keluar, pas keluar, liat dari lobang angin (red : fentilasi) itu sudah merah semua, di Oma mereka punya dapur itu sudah terbakar habis, jadi bapa keluar dari pintu samping karena mau selamatkan Oma mereka," tutur Felicia yang hari ini akan mengikuti ujian proposal di Universitas Nusa Nipa Indonesia Maumere.

Sedangkan anggota keluarga lainnya berusaha menyelamatkan diri dan beberapa barang penting lainnya.

Korban meninggal dunia diketahui bernama Marselina yang mengalami gangguan penglihatan sehingga diduga kuat tidak bisa menyelamatkan diri.

Baca juga: Sebelum Meninggal, Mantan Bupati Ende Paulinus Domi Jalani Cuci Darah Seminggu Dua Kali

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved