Warga Labuan Bajo Hilang
Warga Kaper Labuan Bajo Hilang di Hutan, Keluarga Gelar Ritual Adat
Keluarga Oktovianus Noni di Labuan Bajo gelar ritual adat guna memudahkan proses pencaharian secara adat Manggarai.
lihat foto
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Berto Kalu
TRIBUNFLORES.COM, LABUAN BAJO-Keluarga Oktovianus Noni (31), warga Kaper, Kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat yang dilaporkan hilang di Hutan Golo Kaper saat mencari burung menggelar ritual adat secara tradisi Manggarai.
Ritual adat ini dilaksanakan guna memudahkan proses pencarian dan korban bisa ditemukan kembali oleh Tim Pencaharian.
Hingga kini, Tim SAR Gabungan masih terus melakukan pencarian atas Oktovianus.
Ritual adat keluarga Oktovianus ini terungkap dalam Live Facebook TRIBUNFLORES.COM, Senin, 7 November 2022 sore. Yang mana tampak pada tua adat sedang berkumpul dalam sebuah berdinding papar melaksanakan acara adat.
Baca juga: Breaking News : Warga Kaper Labuan Bajo Dilaporkan Hilang di Hutan Golo Kaper
Keluarga meminta restu kepada leluhur agar memudahkan pencarian Oktovianus yang hilang saat mencari burung di Hutan Kaper, Labuan Bajo.
Di mana ia pergi mencari burung sejak, Sabtu, 5 November 2022 dan tidak kembali ke rumah.
Keluarga sempat melakukan pencarian. Akan tetapi pencarian belum membuahkan hasil.
Keluarga hanya menemukan sandal milik Oktovianus di hutan ketika melakukan pencarian.
Kini, Tim SAR Gabungan dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere melalui Pos SAR Manggarai Barat sudah menerima informasi warga Desa Golo Bilas kalau ada seorang Pria bernama Oktavianus Noni (31), warga di Gang Perkuburan Kaper, Desa Golo Bilas, Kabupaten Manggarai Barat belum kembali dari berburu burung.
Baca juga: Warga Kaper Labuan Bajo Yang Hilang Bekerja Sebagai Koki Kapal Wisata
Oktovianus berburu burung di kawasan hutan Golo Kaper Desa Golo Bilas sejak sabtu, 5 November 2022.
Saat ini, keluarga Oktovianus sempat melakukan pencarian tapi tidak menemukan korban. Mereka hanya menemukan menemukan sandal korban di hutan saja.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertologan Maumere Lalu Wahyu Efendi,S.Sos.,M.M. selaku SMC (SAR Mission Coordinator) dalam rilis kepada wartawan di Maumere, Senin, 7 November 2022 sore, mengatakan, kalau Tim Rescue Pos SAR Manggarai Barat telah menuju lokasi kejadian dan bergabung dengan potensi SAR untuk melakukan pencarian terhadap korban yang dilengkapi dengan alat mountenering.
Namun hingga pukul 14.00 Wita pencarian korban masih nihil dan pencarian akan terus dilanjutkan hingga pukul 18.00 Wita.
