Nama Bayi Katolik

Nama Bayi Katolik Lahir Tanggal 9 November Lengkap Kisah Tokoh dan Maknanya

Berikut Rekomendasi Nama Bayi Katolik yang Lahir pada Tanggal 9 November. Nama Bayi Katolik ini diambil dari Nama Santo dan Santa Gereja katolik.

Editor: Hilarius Ninu
zoom-inlihat foto Nama Bayi Katolik Lahir Tanggal 9 November Lengkap Kisah Tokoh dan Maknanya
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
FOTO ILUSTRASI BAYI

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Agnesia Dhelti

TRIBUNFLORES.COM,MAUMERE - Berikut nama bayi Katolik yang cocok diberikan saat bayi tersebut lahir pada tanggal 9 November.

Nama bayi Katolik tersebut diambil dari nama orang kudus yang diperingati tiap tanggal 9 November.

Nama bayi Katolik yang direkomendasikan berdasarkan Santo dan Santa pelindung Gereja Katolik, maupun hari raya yang dirayakan oleh Gereja Katolik. Ada Pesta Pemberkatan Gereja Basilik Lateran dan Santo Teodorus Tiro, Martir.

Hari ini kita merayakan pesta pemberkatan Gereja Basilik Lateran.

Basilik agung ini didirikan oleh kaisar Konstantinus Agung, putera Santa Helena, pada tahun 324. Dalam konteks sejarah Gereja Kristen, basilik ini merupakan basilik agung yang pertama, yang melambangkan kemerdekaan dan perdamaian di dalam Gereja setelah tiga abad lebih berada di dalam kancah penghambatan dan penganiayaan kaisar-kaisar Romawi yang kafir.

Baca juga: Bacaan Injil Katolik Misa Harian Katolik Rabu 9 November 2022, Pesta Pemberkatan Gereja Basilik

Pemberkatannya yang kita peringati pada hari ini merupakan peringatan akan kemerdekaan dan perdamaian itu.
Memang semenjak zaman para rasul, sudah ada tempat-tempat berkumpul untuk merayakan Ekaristi serta mendengarkan Firman Tuhan.

Namun karena ketenteraman Gereja selalu diselingi dengan aksi-aksi pengejaran dan penganiayaan terhadap orang Kristen, maka gereja-gereja pada waktu itu hanyalah berupa sebuah ruangan di dalam rumah-rumah tinggal orang Kristen.

Selama berkobarnya penganiayaan, upacara-upacara keagamaan biasanya dirayakan di katekombe-katekombe, yaitu kuburan bawah tanah di luar kota. Pada tahun 303, ia memusatkan perhatiannya pada pembangunan gereja-gereja yang indah. Ibunya Santa Helena menjadi salah seorang pendorong dan pembantu dalam usaha mendirikan gereja-gereja itu.

Gereja pertama yang dibangun ialah Basilik Agung Penebus Maha kudus di Lateran. Letaknya di atas bukit Goelius dan tergabung dengan istana kekaisaran, Lateran.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Misa Harian Katolik Rabu 9 November 2022 di Gereja Katedral Maumere

Gereja ini diberkati dengan suatu upacara agung dan meriah oleh Sri Paus SilvesterI (314--335) pada tahun 324. Karena basilik itu merupakan gereja katedral untuk Uskup Roma yang sekaligus menjabat sebagai paus, maka basilik itu pun disebut 'induk semua gereja', baik di Roma maupun di seluruh dunia.

Karena itu juga basilik Lateran merupakan gereja paroki bagi seluruh umat Katolik sedunia. Basilik itu sekarang disebut Gereja Santo Yohanes Lateran. Mula-mula pesta ini hanya dirayakan di Roma, namun lama kelamaan menjadi pesta bagi seluruh gereja.

Dalam pesta ini, selain kita mengenang dan memperingati kemerdekaan dan perdamnaian yang dialami Gereja, kita juga mau mengungkapkan cinta kasih dan kesatuan kita dengan Uskup Roma, yang sekalıgus menjabat sebagai paus, pemersatu seluruh Gereja dalam cinta kasih Kristus.

Gereja, tempat kita berkumpul merupakan tanda dan lambang Gereja, Umat Alah. Gereja yang sebenarnya tidak dibangun dari kayu dan orang yang mati, melainkan dari batu yang hidup.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Misa Harian Katolik Rabu 9 November 2022 di Gereja Katedral Maumere

Kitalah batu hidup yang membentuk rumah Allah itu, kediaman Roh Kudus yang indah berseri karena hidup suci. Apakah kita dalam hidup sehari-hari ikut membangun Gereja yang hidup itu?

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved