Berita Manggarai Barat

Kunjungan Wisatawan ke Labuan Bajo Berkurang, Ini Penjelasan Disparekraf Mangggarai Barat

Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif dan Kebudayaan Manggarai Barat mencatat, menurunnya kunjungan wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUN FLORES.COM/BERTO KALU
Masyarakat memadati area Waterfront Marina Labuan Bajo jelang konser Suara 1000 Sasando. Konser ini akan dihadiri Ibu Negara Iriana Jokowi. Rabu 28 September 2022 lalu. Kunjungan Wisatawan ke Labuan Bajo Berkurang, Disparekraf Mangggarai Barat menjelaskan beberapa faktor itu. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Berto Kalu

TRIBUNFLORES.COM, LABUAN BAJO - Kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami penurunan di penghujung tahun 2022.

Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif dan Kebudayaan (Parekraf) Kabupaten Manggarai Barat mencatat, menurunnya kunjungan wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara ke Labuan Bajo terjadi mulai bulan Agustus hingga November 2022.

Berdasarkan data, bulan Juli 2022 kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo tercatat sebanyak 25,770 orang, kemudian pada bulan berikutnya mengalami penurunan signifikan dari 25,770 ke 19,210 di bulan Agustus. Kemudian turun lagi pada bulan September 14,286, Oktober 13,939, dan November 10,792 kunjungan.

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Parekraf Manggarai Barat, Pius Baut mengatakan, turunnya kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo merupakan hal yang lumrah terjadi setiap tahun.

Baca juga: Pilkada Flores Timur 2024 Mendatang, Albert Olak Sinuor: NasDem Harus Menang

 

"Namun dari Juli ke Agustus turunnya jauh sekali dari 25 ribu ke 19 ribu, salah satunya penyebab mungkin karena isu kenaikan tiket ke TNK," kata Pius Baut saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa 6 Desember 2022.

Sementara faktor lainnya menurut Pius Baut, karena puncak hight season wisatawan biasanya terjadi di bulan Agustus dan September sehingga pada bulan berikut biasanya cenderung turun.

Baca juga: BMKG NTT Serahkan 3 Peta Bahaya Tsunami di Maumere Kepada Pemda Sikka

"Setiap tahun begitu, tidak mungkin musim liburan wisatawan asing melonjak di November. Kita juga terbantu dengan kunjungan wisatawan nusantara karena ada beberapa kegiatan Kementrian dan kunjungan masyarakat dari daerah lain ke Labuan Bajo," ungkapnya.

Terkait kondisi itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama pemangku kepentingan lainnya untuk melakukan berbagai kegiatan di Labuan Bajo sehingga dapat menarik lebih banyak wisatawan untuk berkunjung kesana. (*)

Berita Manggarai Barat lainnya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved