Berita Sikka

BKSDA Gandeng Warga Tanam 500 Pohon Mangrove di Pesisir Talibura Sikka

BKSDA melalui Seksi Konservasi Wilayah IV cabang Maumere bersama warga melaksanakan penanaman 500 bibit pohon mangrove, Rabu 11 Januari 2023 pagi.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/ARNOLD WELIANTO
TANAM MANGROVE - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) , Seksi Konservasi Wilayah IV cabang Maumere bersama warga, TNI/Polri di Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka melaksanakan penanaman 500 bibit pohon mangrove, Rabu 11 Januari 2023 pagi. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Seksi Konservasi Wilayah IV cabang Maumere bersama warga melaksanakan penanaman 500 bibit pohon mangrove, Rabu 11 Januari 2023 pagi.

Hal itu dilakukan untuk mencegah abrasi dan menjaga ekosistem wilayah pantai.

Kegiatan penanaman bibit pohon mangrove tersebut melibatkan Dinas Kehutanan Kabupaten Sikka, Polsek Waigete, Pos Pol Talibura, Koramil 1603-02 Talibura, Komunitas pencinta mangrove Desa Watubaing (Klakat WTB).

Dalam kegiatan tersebut, Martinus Rayasili, Kepala resort taman wisata alam laut teluk Maumere mengajak masyarakat setempat untuk membudidayakan dan menanam pohon mangrove guna menjaga ekosistem dan mencegah abrasi di wilayah pantai.

Baca juga: Sampah Busuk di Kelurahan Weri Larantuka Belum Diangkut

 

Menurutnya hutan Mangrove sangat bermanfaat dalam mencegah terjadinya abrasi dan pemanasan global, sehingga upaya pelestariannya perlu terus digalakkan.

"Tanaman mangrove memilki segudang manfaat bagi wilayah pesisir, sehingga kegiatan ini sangat perlu dilaksanakan dan dipahami betul oleh warga sekitar,"ujarnya

Pihaknya berharap kegiatan itu dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat, dan kedepannya generasi penerus dapat menikmati panorama laut Indonesia yang indah dengan hutan mangrove yang berada di sekelilingnya.

"Dengan melakukan penanaman bibit mangrove diharapkan dapat mencegah terjadinya abrasi," katanya.

Baca juga: Suami Stroke di Kamar, Istri Ditiduri Kades di Manggarai Timur

Tak hanya menanam bibit pohon mangrove, mereka juga melakukan kegiatan bersih-bersih sampah di pesisir Desa Watubaing dan Desa Talibura tersebut

Sementara itu, Wawan Duran, Ketua Komunitas pencinta mangrove Desa Watubaing (Klakat WTB) mengatakan pohon mangrove merupakan tanaman yang bisa meminimalkan terjadinya bencana abrasi maupun rob yang kerap terjadi di sepanjang bibir pantai.

Ia berpesan kepada semua masyarakat sekitar untuk bersama-sama menjaga dan merawat pohon yang baru ditanam ini, agar bisa terus tumbuh besar.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved