Nama Bayi Katolik
Nama Bayi Katolik, Lahir pada 10 Januari, Lengkap kisah Tokoh dan Maknanya
Setelah kematian Paus Klemens IV pada tahun 1268, Takhta Suci di Roma mengalami kekosongan kepemimpinan selama tiga tahun
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Berikut nama bayi Katolik yang cocok diberikan saat bayi tersebut lahir pada 10 Januari. Nama bayi tersebut diambil dari nama orang kudus yang diperingati tiap 10 Januari.
Santo Gregorius X, Paus dan Martir
Gregorius X, nama kepausan dari Teobaldo Visconti, lahir di Pia- cenza, Italia pada tahun 1210. Ia terpilih sebagai Paus menggantikan Paus Klemens IV (1265-1268), tatkala ia sedang berada di Tanah Suci dalam suatu perjalanan misi yang penting.
Sebelum menjadi Paus, Teobaldo Visconti menjabat sebagai pem- bantu Kardinal Yakopo Pecoraria dari Palestina, dan pernah menjadi utusan Paus Gregorius IX dalam suatu misi ke Prancis dan Inggris. Sepeninggal Kardinal Pecoraria, Teobaldo Visconti belajar di Paris.
Baca juga: Nama Bayi Katolik, Lahir Pada 9 Januari, Lengkap kisah Tokoh dan Maknanya
Kemudian pada tahun 1265, atas rekomendasi Paus Klemens IV, ia menemui Kardinal Ottoboni Fieschi-yang kemudian menjadi Paus Adrianus V pada tahun 1276 dalam suatu misi ke Inggris. Minatnya yang besar untuk berziarah ke Tanah Suci mendorong dia pergi ke Acre, Palestina.
Di sini, di bawah bimbingan Pangeran Edward dari Inggris, Teobaldo Visconti menjadi salah seorang anggota kelompok pejuang pembebasan Tanah Suci dari penguasaan kaum Muslimin.
Setelah kematian Paus Klemens IV pada tahun 1268, Takhta Suci di Roma mengalami kekosongan kepemimpinan selama tiga tahun. Hal ini disebabkan oleh perpecahan di dalam tubuh Kolegium para Kardinal dalam dua blok, yakni blok Prancis dan blok Italia, sehingga mereka tidak mampu menyodorkan satu orang calon yang memenangkan mayoritas suara.
Akhirnya enam orang Kardinal, yang dipilih dari 15 orang Kardinal, bertemu di Viterbo, sebuah dusun di Roma Utara, untuk me- lakukan pemilihan Paus yang baru. Pilihan mereka jatuh pada Teobaldo Visconti, yang sedang berada di Tanah Suci, pada bulan September 1271.
Baca juga: Nama Bayi Katolik, Lahir Pada 10 Januari, Lengkap kisah Tokoh dan Maknanya
Setelah menerima berita pengangkatannya sebagai Paus, Visconti meninggalkan Palestina menuju Viterbo pada bulan Februari 1272. Lalu, pada tanggal 19 Maret 1272, ia dinobatkan menjadi Paus dengan nama Gregorius X.
Selama masa kepemimpinannya, Gregorius memusatkan perhatian- nya pada usaha-usaha pembangunan kembali kekaisaran Romawi Suci, pembaharuan Gereja, persatuan kembali Gereja-gereja Yunani dan Roma, serta pembebasan Yerusalem dari penguasaan orang-orang Muslimin.
Bagi dia, Gereja dan negara harus menjalankan tugasnya masing- masing tetapi tetap harus bekerja sama. Ia menilai ketidakadaan pemerintahan yang kuat di Jerman semenjak kematian kaisar Conrad IV, pada tahun 1254 sebagai sesuatu yang membahayakan kekaisaran dan Gereja.
Oleh karena itu, sepeninggal kaisar Richard Cornwell pada tahun 1272, Gregorius mendesak pangeran-pangeran Jerman untuk segera memilih seorang kaisar baru. Gregorius sendiri mengancam akan menunjuk dan mengangkat dirinya sebagai kaisar kalau para pangeran itu gagal memilih seorang kaisar baru yang disegani seluruh rakyat.
Akhirnya pada tahun 1273, mereka memilih Rudolf, seorang pangeran dari dinasti Hapsburgs. Paus Gregorius senang karena pilihan itu tepat mengenai Rudolf, seorang pangeran yang diterima oleh seluruh rakyat Jerman.
Gregorius yang menyetujui pengangkatan atas diri Rudolf itu sege- ra mengadakan pertemuan pribadi dengannya pada bulan Oktober 1273 di Lausanne, Swiss. Pada kesempatan pertemuan dengan Paus Gregorius, Rudolf menyatakan ikrarnya untuk mempersembahkan seluruh dirinya bagi kemuliaan Tuhan dan kejayaan Gereja.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.