Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Harian Katolik Senin 13 Februari 2023, Yesus adalah Tanda Nyata dari Allah

Renungan Harian Katolik Senin 13 Februari 2023.Judul Renungan harian katolik hari ini Yesus Adalah Tanda Nyata Dari Allah Dan Tinggal Diantara Kita.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUN FLORES.COM/TOMMY MBENU NULANGI
RENUNGAN HARIAN KATOLIK - Frater Kepala SMPK Ndao Ende, Fr Yohanes Berchmans, BHK, M.Pd. Renungan Harian Katolik Senin 13 Februari 2023.Judul Renungan harian katolik hari ini Yesus Adalah Tanda Nyata Dari Allah Dan Tinggal Diantara Kita. 

Oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk - Ka SMPK Frateran Ndao - Ende

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak Renungan Harian Katolik Senin 13 Februari 2023.

Renungan harian katolik dibawakan oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk - Ka SMPK Frateran Ndao - Ende.

Judul Renungan harian katolik hari ini Yesus Adalah Tanda Nyata Dari Allah Dan Tinggal Diantara Kita.

Semangat, dalam bacaan Injil hari ini dikisahkan tentang Orang Farisi Meminta Tanda (Mrk. 8: 11 - 13).

Baca juga: Bacaan Injil Katolik Hari Senin 13 Februari 2023 Lengkap Mazmur Tanggapan

 

Orang Farisi meminta suatu tanda dari Surga kepada Yesus, hanya mau mencobai Dia. Yesus tahu akan hal itu, maka Ia tidak memenuhi permintaan mereka.

Mengapa? Karena, Yesus sendiri adalah tanda nyata dari Allah.

Bahkan Dia adalah Allah yang menjelma menjadi Manusia. Ketika orang orang Farisi meminta suatu tanda dari Nya, itu artinya mereka tidak percaya kepada Nya, bahwa Dia adalah Allah.

Padahal sudah banyak tanda yang dilakukan oleh Yesus yang menunjukkan bahwa Dia adalah Allah yang menjelma menjadi Manusia, yakni berupa berbagai macam mukjizat yang dilakukan Nya, seperti: menyembuhkan orang sakit, lumpuh, tuli, bisu, kusta, sakit pendarahan, mengusir setan sampai dengan membangkitkan orang mati.

Dan mukjizat mukjizat itu, hanya bisa dilakukan oleh Allah saja dan tidak mungkin bisa dilakukan oleh manusia biasa.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 13 Februari 2023, Yesus Kristus adalah Tanda Kasih

Tetapi, sesungguhnya masalah yang mendasar adalah karena orang orang Farisi tidak mampu melihat sisi ke Allah an pada diri Yesus, karena mata Indrawi dan mata hati mereka buta, pun telinga mereka tuli, untuk melihat dan mendengar kesaksian dari orang orang yang melihat dan mendengar apa yang telah dilakukan oleh Yesus sebagai mukjizat.

Bagaimana dengan kita? Adakah kita juga seperti orang orang Farisi yang meminta suatu tanda dari Yesus? Adakah kita sungguh sungguh percaya kepada Yesus yang adalah Allah yang menjelma menjadi Manusia? Dia bersabda: "

Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya" (Yoh. 20: 29).

Maka, mari membuka mata Indrawi, mata hati dan mata pikiran kita, agar kita mampu melihat kehadiran Tuhan melalui ciptaanNya, dan bagi kita orang katolik melalui sakramen sakramen yang kita terima, teristimewa sakramen Ekaristi sebagai tanda nyata kehadiran Tuhan Yesus.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved