Tempat Wisata Rohani Maumere
6 Rekomendasi Tempat Wisata Rohani Populer di Maumere Sikka
Kabupaten Sikka menyimpan beraneka ragam potensi parwisata, mulai dari wisata alam yang indah, kuliner khas, budaya yang unik dan eksotik
Patung ini diyakini sebagian warga Kabupaten Sikka sebagai pelindung saat terjadi gempa tektonik dan tsunami melanda Maumere pada 12 Desember 1992.
5. Watu Kruz
Watu Kruz merupakan salah satu objek wisata rohani yang menceritakan kehadiran Bangsa Portugis pertama kali menginjakkan kaki di pesisir Selatan Maumere tepatnya di Desa Bola, Kecamatan Bola, Kabupaten Sikka, Flores, Nusa Tenggara Timur.
Dari Kota Maumere menuju Watu Kruz harus menempuh jarak sekitar 26 kilometer di peisir selatan. Keberadaan Watu Krus (Batu Salib) yang terletak tepat di Bola, Pantai Selatan Maumere berdiri kokoh meski kerap dihantam ombak.
MasyarAkat Desa Bola meyakini Watu Kruz bagian dari jejak sejarah dan peninggalan suci Portugis yang harus terus dijaga dan dirawat.
6. Wisung Fatima Lela
Wisung Fatima terletak di Desa Lela, Kecamatan Lela, 24 kilometer ke arah pantai selatan dari Kota Maumere, Ibu Kota Kabupaten Sikka. Di Wisung Fatima Lela terdapat Patung Bunda Maria, relief-relief Peristiwa Rosario dan Stasi Jalan Salib. Setiap tahun pada 13 Oktober, Wisung Fatima Lela selalu dikunjungi peziarah.

Taman Doa Rosario Wisung Fatima Lela memiliki sejarah yang panjang. P.Herman Bolscher SVD,Pastor Lela 1939-1963 dalam tulisannya mencatat,” Pada tahun 1942 ketika Perang Dunia II sedang berkecamuk, Paus Pius XII menyerahkan dunia kepada Hati Maria.
Dilansir dari Katolikku.com, situs rohani Sanctuarium Wisung Fatima Lela mempunyai sejarah yang cukup panjang. Saat perang dunia berkecamuk, Paus Pius XII menyerahkan dunia ke dalam Hati Maria.
Paroki St. Maria Imacculata Lela, yang kemudian menjadi tempat situs ini berada, menjadi salah satu Paroki yang menyerahkan diri dalam perlindungan Bunda Maria.
Tepat tanggal 05 Oktober 1947, umat Paroki St. Maria Imacculata Lela melakukan upacara penyerahan ini di bawah pimpinan Pastor Herman Bolscher, yang saat itu bertugas sebagai Pastor Paroki di wilayah setempat.
Untuk mendukung pelaksanaan Devosi kepada Bunda Maria, umat meminta sebuah patung “Maria Fatima”. Permintaan ini kemudian dikabulkan.
Baca juga: Wisata Rohani Flores, Patung Kristus Raja Maumere Tempat Doa Umat Katolik di Sikka Flores NTT
Setelah menunggu cukup lama, akhirnya pada tanggal 20 april 1949 patung Bunda Maria tiba di Maumere. Karena belum ada tempat khusus untuk mentahtakan patung tersebut, maka untuk sementara waktu patung tersebut ditempatkan di pendopo Pastoran Paroki Lela.
Sebuah bukit yang letaknya tidak terlampau jauh dari Pastoran akhirnya dijadikan tempat untuk meletakkan Wisung Fatima hingga saat ini.
Pada 16 Agustus 1949, setelah upacara penerimaan sakramen Krisma untuk 1161 orang, tempat tersebut dan patung Maria diberkati oleh Mgr. H Leven SVD dengan nama “Wisung Fatima”.
Sebetulnya, penyerahan kepada Bunda Maria menjadi semarak setelah dunia mendengar pesan Bunda Maria kepada Lusic, Fransisco dan Jacinta, tiga anak gembal di Fatima, Portugal pada tahun 1917.
Tribuners demikian rangkuman tempat wisata rohani yang ada di Maumere, Kabupaten Sikka.
Berita TribunFlores.Com lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.