Berita Sikka
Dies Natalis ke-4, SMK Monte Carmelo di Maumere Gelar Aneka Kegiatan Bertema Rising To The Challenge
Lanjutnya, kegiatan yang diberi nama Monte Carmelo Festival berisikan berbagai macam menu, yang pertama Perlombaan
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Dalam rangka memeriahkan Dies Natalis SMK Santa Maria Monte Carmelo yang ke-4, pihak sekolah menggelar berbagai macam kegiatan yang bernaung dibawah satu tema besar yakni Rising To The Challenge.
Ketua Panitia, Rikardus Pango, S.Pd kepada TribunFlores.com pada 4 Maret 2023 mengatakan, Dies Natalis ke-4 SMAK Santa Maria Monte Carmelo Maumere diisi dengan berbagai kegiatan.
"Kegiatan-kegiatan tersebut sejatinya merupakan wadah pengembangan bakat dan minat para murid baik murid SMAK Monte Carmelo Maumere maupun murid SMP mita. Kegiatan menyongsong Dies Natalis diberi nama Monte Carmelo Festival. Kegiatan tersebut dimulai tanggal 27 Februari – 3 Maret 2023," ungkapnya.
Lanjutnya, Monte Carmelo Festival terdiri dari; yang pertama, Perlombaan tingkat SMP se-Kabupaten Sikka yaitu Lomba Bertutur Cerita Rakyat antar-SMP se-Kab. Sikka dan Lomba Musik Kampung antar SMP-se Kab. Sikka.
Baca juga: Siswa SMAK Monte Carmelo Study Tour ke Gereja Tua Sikka, Pater Beni: Semua Diorganisasi oleh Murid
Yang kedua, kegiatan pengembangan bakat minat murid di sekolah, perlombaan yang dilaksanakan adalah Lomba Pidato Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia, Lomba Paduan Suara dan Lomba Tari Kreasi Tradisional.
Ketiga, Expo Panggilan dengan mengundang beberapa biara/komunitas untuk mengadakan promosi biara/kongregasi kepada para murid.
"Keempat, Warga SMA Santa Maria Monte Carmelo beranjangsana atau Bakti Sosial ke Panti Asuhan Islam “Ummul Mukminin Hafsah, Waioti, Maumere," katanya.
Acara Puncak, Sabtu, 4 Maret 2023, dirangkum dalam misa kudus yang dipimpin oleh Ketua Yayasan Karmel, Pater Paskalis Patut, O.Carm.
Dalam kotbahnya, Pater Paskalis mengingatkan bahwa tujuan pendidikan adalah untuk memperkuat 3 H yang sudah dimiliki manusia, yaitu: Heart, Head, dan Hand.
Ketiga aspek tersebut berpautan satu dengan yang lain, yang membentuk manusia menjadi manusia yang berkarakter, berakhlak baik, memiliki kecerdasaan akademik dan spiritual, serta mampu mengasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat.
Terkait hasil Perlombaan antara SMP se-Kab. Sikka;
a. Lomba Tutur Cerita Rakyat:
- Juara 1 : SMP Virgo Fidelis Maumere
- Juara 2 : SMP PGRI Egon
- Juara 3 : SMP PGRI Egon
b. Lomba Musik Kampung:
- Juara 1 : SMP Negri 1 Werang Kecamatan Waiblama
- Juara 2 : SMP Virgo Fidelis Maumere
- Juara 3 : SMP Negri 1 Nita Maumere
Dari semua kegiatan di atas, yang paling menarik adalah Bakti Sosial atau Anjangsana ke Panti Asuhan Ummul Mukminin Hafsah, Waioti, Maumere. Kegiatan ini merupakan aplikasi dari program Kementerian Agama berkaitan dengan moderasi beragama. Moderasi beragama merupakan cara hidup beragama yang lebih moderat, menghargai kelompok lain yang berbeda latar belakang agama, suku, budaya.
Penanggung jawab kegiatan Bakti Sosial ini, Simplisius Ridi, S.Fil. menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk mempererat persaudaraan antara umat beragama. Anak-anak harus dilatih untuk melihat dan menghargai perbedaan di tengah masyarakat.
"Kegiatan ini diisi dengan talk show narasumber Pater Iren Ngaku, O.Carm. Beliau lahir dari keluarga muslim, ayah beragama Katolik dan ibu beragama Islam. Ia mengakui bahwa tidak ada sekat antara keluarga yang Katolik dan yang Islam. Mereka hidup di dalam rumah dengan suasana persaudaraan dan saling menghargai satu sama lain," ujarnya.
Kata pria yang akrab disapa Impi ini, diadakan juga acara-acara hiburan kreatif dari anak-anak panti dan juga dari siswa siswi SMAK Monte Carmelo Maumere.
Sesudah itu, SMAK Santa Maria Monte Carmelo Maumere memberikan sumbangan berupa sembako, alat tulis, pakaian, dan sepatu yang merupakan donasi dari para murid SMAK dan dari para donator.
Sementara itu, Kepala Sekolah, P.Benediktus Bani,O.Carm, menceritakan SMK Santa Maria Monte Carmelo tahun ini genap berusia 4 tahun. "Ordo Karmel baik di Jawa maupun di Flores selalu membangun sekolah dari ‘kekosongan’, tidak memiliki modal awal berupa uang, yang dimiliki hanyalah iman kepada Allah dan keberanian untuk memulai. Kami mulai dengan ‘tangan kosong’ agar Tuhan berkarya lebih dashyat untuk kami melalui tangan pemerintah dan para donator," tuturnya.
Karena itu, lanjut Pater Beni, tema yang dipilih rising to the challenge merupakan buah dari refleksi yang mendalam dari rangkai peristiwa, suka duka membangun sekolah ini. "Dan pada tahun ke empat ini, kami nyatakan untuk bangkit bertarung melawan tantangan yang semakin berat di hadapan kami," tutupnya.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Dies Natalis ke 4
SMK Monte Carmelo
SMK Monte Carmelo di Wairklau
SMK Monte Carmelo di Maumere
Gelar Aneka Kegiatan
Rising To The Challenge
Dies Natalis ke 4 SMK Monte Carmelo
TribunFlores.com terkini
SMPK Frater Maumere Gelar Bakti Sosial di Panti Asuhan Maria Stella Maris Nangahure |
![]() |
---|
Pertama Kali Gelar Ujian Karya Tulis, Siswa SMAK Monte Carmelo Diuji Secara Ketat Libatkan Biarawan |
![]() |
---|
P5 di SMPK Frater Maumere, Fr.Sebastianus Mengaku Karya Siswa Luar Biasa |
![]() |
---|
Hari Guru Nasional di Sikka, Siswa SMPK Frater Maumere Bawakan Puisi dan Teater, Carles Terharu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.