Renungan Katolik

Renungan Harian Katolik Senin 1 Mei 2023, Yesus sebagai Gembala Utama

Mari simak Renungan Harian Katolik Senin 1 Mei 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Yesus sebagai Gembala Utama.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / HO-IYAND ATA RANGGA
GEREJA PAROKI STA.THERESIA MBATA - Inilah tampak depan Gereja Paroki Santa Theresia Mbata di Desa Rana Mbata, Kecamatan Kota Komba Utara, Manggarai Timur. Mari simak Renungan Harian Katolik Senin 1 Mei 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Yesus sebagai Gembala Utama. 

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik

Bacaan Injil hari ini berbicara tentang Gembala yang baik.

Yesus hari ini memberikan standar bagaimana Gembala yang baik itu seharusnya bekerja atau menjalankan tugas-tugasnya.

Kriteria pertama dan utama tentang Gembala yang baik adalah memberikan nyawanya bagi domba-domba.

Kriteria yang pertama dan utama ini diberikan oleh Yesus sendiri, Ia memberikan nyawanya bagi kita manusia yang berdosa. Yesus tidak meninggalkan kita, namun justru memberikan nyawanya bagi kita.

Konteks dari perikopa ini tentu saja kehidupan sekitar Yesus yang masyarakatnya banyak yang mempunyai kawanan domba.

Penggembala belum tentu adalah mereka yang mempunyai domba-domba yang ia gembalakan.

Sering kali penggembala adalah seorang upahan yang dibayar untuk menjaga dan membawa domba-domba ke padang rumput.

Karena hanya seorang upahan, maka rasa memiliki para gembala itu tidak ada, bahkan cenderung bekerja sekenanya, tidak memelihara dengan sepenuh hati.

Berhadapan dengan fenomena yang demikian, Yesus mengajar para murid dengan menggunakan perumpamaan Gembala yang baik. Secara singkat, gembala yang baik jika dibandingkan dengan gembala yang tidak baik, dapat didefisinikan sebagai gembala yang menggembalakan domba-dombanya dengan hati dan pikiran dan tenaganya.

Seorang gembala upahan hanya menggembalakan dengan bayarannya, bahkan sedapat mungkin bekerja sedikit namun dengan bayaran yang lebih mahal.

Dalam analogi gembala yang baik, Yesus mengajak kita untuk tidak hanya sekedar menjadi gembala upahan. Lebih dari itu yang mendukung hidup dan keberlangsungkan kita adalah menjadi gembala yang mempunyai hati, bekerja dengan sepenuh hati.

Seperti Yesus yang sepenuh hati, bahkan sampai menebus kita dengan hidupnya sendiri, kita juga diajak Yesus untuk berani serius dan total dalam menjaga kawanan Gereja.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved