Wisata Ngada

Apul Terpikat Pesona Kampung Adat Bena di Ngada, Tidak Sia-sia Naik Motor 8 Jam dari Maumere

Kampung Adat Bena terletak di Jerebuu Kabupaten Ngada Flores NTT. Kampung Adat Bena kini sudah menjadi primadona wisatawan lokal maupun mancanegara.

Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Gordy Donovan
ORISGOTI/TRIBUNFLORES.COM
BERCERITA - Daulat Apul Gervasius Naibaho, Kepala Pelni Cabang Maumere bercerita dengan warga saat berkunjung ke Kampung Adat Bena, di Kabupaten Ngada, Sabtu 1 Juli 2023. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Oris Goti

TRIBUNFLORES.COM, BAJAWA - Daulat Apul Gervasius Naibaho, Kepala Pelni Cabang Maumere tergerak untuk mempromosikan Kampung Adat Bena, di Kabupaten Ngada, Flores, Nusa Tenggara Timur.

Hal itu ia ungkapkan setelah dirinya melihat dan merasakan sendiri bagaimana keindahan alam, budaya, seni dan keramahtamahan warga Kampung Adat Bena.

"Puas deh! Gak (tidak) sia - sia kami datang naik motor delapan jam perjalanan (dari Maumere Kabupaten Sikka), kena - kena hujan. Gak sia - sia kami datang ke Kampung Adat Bena ini," ujar Apul sapaan akrabnya, saat diwawancarai TRIBUNFLORES.COM di Kampung Adat Bena, Sabtu 1 Juli 2023.

Apul mengatakan, dirinya sudah lama mendengar tentang Kampung Adat Bena, namun baru kali ini dia berkesempatan untuk berwisata ke Kampung Adat Bena, di sela - sela dinasnya di Kabupaten Ngada.

Baca juga: Gelang Tenun Kampung Adat Bena di Ngada Bikin Penasaran Pengunjung

 

Memiliki jaringan relasi yang cukup luas, baik keluarga, sahabat kenalan dan mitra kerja, Aful tergerak untuk mempromosikan Kampung Adat Bena.

"Untuk pariwisata khususnya ke daerah Bajawa ini, ke Kampung Adat Bena ini, pasti akan saya promosikan," ungkap pria asal Sulawesi ini.

Menurut Apul perjalanan dari Kota Bajawa menuju kampung Adat Bena sangat menyenangkan, meski ada beberapa titik jalan yang rusak. Tiba di Kampung Adat Bena, Aful kagum dengan tatanan bebatuan di tengah kampung.

"Luar biasa yah nenek moyang kita bisa membangun seperti ini. Kita sekarang ini kalau disuruh seperti ini pasti tidak mampu. Luar biasa yah," ungkapnya.

Apul mengunjungi hampir semua Rumah Adat di Kampung Adat Bena hingga ke ujung kampung yang ada Gua Bunda Maria. Dia juga membeli sehelai selendang berwarna hitam dengan warga motif kuning hasil tenun warga Kampung Adat Bena.

Baca juga: Kampung Adat Bena, Tempat Wisata dengan Pesona Keindahan di Ngada Flores

Jumlah Wisatawan Perlahan Meningkat

Emanuel Soba, Ketua Pengelola Kampung Adat Bena, mengatakan jumlah kunjungan wisatawan nusantara maupun mancanegara ke Kampung Adat Bena perlahan mulai meningkat pasca pandemi Covid 19.

"Kami tentu berharap kondisi terus membaik seperti sebelum ada pandemi Covid 19. Dulu sebelum Covid, dalam setahun wisatawan yang datang bisa sampai empat puluh ribu orang," ujarnya.

Saat Covid mulai melanda terutama pada 2020 - 2021, jumlah wisatawan menurun drastis bahkan tidak ada. Dengan beragam upaya promosi yang dilakukan oleh pemerintah serta berbagai pihak lainnya, tahun 2022 hingga 2023 jumlah kunjungan wisatawan perlahan membaik.

Hal ini juga berdampak pada ekonomi masyarakat, khususnya kaum perempuan dan ibu yang sehari - hari menenun, menopang perekonomian keluarga dengan menjual produk - produk tenun dan kerajinan lainnya.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved