Renungan Katolik

Renungan Harian Katolik Rabu 2 Agustus 2023, Menemukan Harta Terpendam

Mari simak Renungan Harian Katolik Rabu 2 Agustus 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Menemukan Harta Terpendam.

Penulis: Gordy Donovan | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/MARIA MANGKUNG
Tampak Depan Gereja Katedral Santo Yoseph Maumere di Sikka, Flores. Mari simak Renungan Harian Katolik Rabu 2 Agustus 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Menemukan Harta Terpendam. 

Apakah yang sedang Allah kerjakan? Allah sedang menyatakan Sang Raja dari Kerajaan Surga! Dia sedang menyatakan hal paling penting dalam Kerajaan-Nya.

Tetapi reaksi orang-orang begitu beragam karena begitu sedikit yang menyadari apa yang sedang Yesus lakukan.

Yesus sedang menyatakan diri-Nya dan mengajak orang-orang untuk sungguh-sungguh menaati Dia dan mengasihi Dia dengan segenap hati, jiwa, kekuatan, pikiran. Tidak semua bereaksi dengan tepat.

Tetapi di dalam Kristus ada hidup yang jauh lebih limpah dan penuh kepuasan daripada di dalam cara dunia ini.

Jika saja kita semua menyadari hal ini, maka kita rela kehilangan cara hidup yang sempit dan tidak pernah puas untuk memperoleh hidup yang penuh dengan kelimpahan.

Hal yang sama diulangi Yesus melalui perumpamaan yang berikut. Kerajaan Surga seperti orang yang mencari mutiara yang indah.

Begitu besarnya keinginan dia akan mutiara itu, sehingga dia mengorbankan semua yang dia miliki untuk memperoleh mutiara itu.

Mutiara itu menuntut harga seluruh hartanya. Perhatikan kalimat “Ia pun pergi menjual seluruh miliknya.” Ini merupakan ciri khas dari catatan Injil Matius tentang panggilan Yesus.

Mau mengikut Dia? Kesenangan, gairah, sukacita, kegembiraan di dalam mengikuti Dia membuat kita rela meninggalkan segala sesuatu. Para murid meninggalkan jala mereka untuk mengikut Yesus (Mat. 4:20).

Yakobus dan Yohanes meninggalkan perahu mereka dan ayah mereka (kemungkinan ayah mereka termasuk orang kaya) untuk mengikut Yesus (Mat. 4:22).

Orang yang berbahagia adalah orang-orang yang kehilangan hal-hal yang seharusnya sangat perlu untuk membuat hidup menjadi bahagia (Mat. 5:3-12).

Jangan kumpulkan harta di dunia dan jangan memusingkan tentang pakaian (Mat. 6:19, 25) karena harta di surga dan Kerajaan Allah lebih penting dari itu semua.

Mengikut Yesus berarti meninggalkan kenyamanan tempat berbaring (Mat. 8:20), dan mengikut Yesus berarti meninggalkan semua hal lain, bahkan termasuk meninggalkan hak untuk berdukacita karena kehilangan seorang ayah (Mat. 8:21-22). Mengikut Yesus berarti meninggalkan relasi yang paling dekat sekalipun (Mat. 10:37).

Mengikut Yesus berarti meninggalkan kecintaan terhadap hidup kita sendiri (Mat. 10:39). Mengikut Yesus adalah hal yang begitu indah, lebih indah dari hal-hal terbaik dalam hidup. Bahkan nyawa kita sendiri pun menjadi tidak berharga dibandingkan dengan mengikut Yesus.

Tetapi Yesus adalah teladan sejati di dalam segala sesuatu. Murid-murid meninggalkan perahu dan rumah ayah mereka. Tuhan Yesus meninggalkan surga dan Bapa-Nya yang di surga.

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved