El Tari Memorial Cup Rote Ndao 2023

Oknum Pengawas Pertandingan El Tari Memorial Cup Diberhentikan, Diduga Ikut Melatih Tim Perserond

Oknum pengawas pertandingan El Tari Memorial Cup XXXII Rote Ndao akhirnya diberhentikan dari tugasnya sebagai pengawas pertandingan El Tari Memoria.

Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/ALBERT AQUINALDO
KONFERENSI PERS - Ketua Komisi Disiplin (Komdis) Asprov PSSI NTT, Lukman Hakim saat sesi konferensi pers usai pertandingan babak 8 besar El Tari Memorial Cup Rote Ndao antara Perserond Rote Ndao vs Persim Manggarai, Senin, 28 Agustus 2023 di lapangan sepak bola Christian Nehemia Dillak. 

Frans mengaku kecewa terhadap Asprov PSSI NTT selaku penyelenggara turnamen El Tari Memorial Cup yang dinilai tidak memiliki sikap netralitas.

"Dia IP, saya coba konfirmasi ke beberapa teman, ketika Perserond main, dia kan dikasih tugas di lapangan lain supaya dia tidak terlibat disitu, ternyata dia minta dibebaskantugaskan saat Perserond main tapi saat Perserond main, dia ada disitu, itukan netralitasnya sudah tidak benar dan tadi pagi saya dapat dia melatih tim Perserond," ungkap mantan pemain PSK Kota Kupang tahun 80an ini.

Lebih lanjut Frans Watu juga menegaskan, El Tari Memorial Cup adalah kasta tertinggi turnamen sepak bola NTT sekaligus ajang kualifikasi Liga 3 Zona NTT bukan liga tarkam.

"Kalau sudah begini, mau dibawa kemana sepak bola kita ini, mau sampai kapanpun kita jalan di tempat dan tindakan dia ini mencederai sepak bola NTT," ujar Frans.

Baca juga: Hasil PSN Ngada Vs Perseftim Flores Timur El Tari Memorial Cup, Yoris Nono Bawa PSN Unggul Babak 1

Menurut keterangan Frans, Denfer Pingak yang dipercayakan Asprov PSSI NTT sebagai Inspektur Pertandingan tidak memiliki sertifikat wasit. Menurut Frans, untuk menjadi seorang inspektur pertandingan harus memiliki sertifikat wasit dan mempunyai pengalaman wasit.

"Bagaimana mau evaluasi wasit, dia sendiri belum pernah jadi wasit, saya kira ini perlu di evaluasi Ketua Asprov," tegas dia.

Menanggapi hal ini, Lukman Hakim, Ketua Komisi Disiplin (Komdis) Asprov PSSI NTT, saat ditemui TribunFlores.Com di Hotel New Ricky mengatakan seharusnya Denfer Pingak yang di El Tari Memorial Cup Rote Ndao bertugas sebagai pengawas pertandingan tahu diri akan tugasnya sebagai inspektur pertandingan atau pengawas pertandingan.

"Harusnya dia tahu diri, hari ini dia sebagai salah satu pengawas pertandingan itu dia harus melepaskan semua atribut yang berurusan dengan tim," ujar Lukman.

Terkait sikap tegas Komisi Disiplin (Komdis) Asprov PSSI NTT, Lukman mengatakan akan berkoordinasi dengan Wakil Sekertaris Asprov PSSI NTT, Pieter Fomeny karena berkaitan dengan petugas yang diberikan tugas oleh Asprov PSSI NTT.

Lukman juga mengatakan akan memberikan pilihan kepada Denfer Pingak, berhenti dari pengawas pertandingan untuk menghindari komentar-komentar miring terkait kinerja Asprov atau masih mau menjadi pengawas pertandingan.

"Kalau masih mau jadi pengawas, tidak boleh melibatkan diri dalam tim," tegas Lukman.

Terkait Denfer Pingak selaku pengawas pertandingan yang sebelumnya tidak pernah menjadi wasit, Lukman Hakim mengatakan Denfer Pingak sendiri pernah mengikuti kursus pengawas pertandingan. Soal pengawas pertandingan harus mantan wasit, Lukman mengaku belum membaca regulasi terkait hal itu.

"Tapi kalau saya pikir apabila persyaratan yang dikeluarkan panitia penyelenggara tidak harus dari wasit, mungkin dia memenuhi persyaratan," tandas dia.

Namun, Lukman menambahkan, pihak Asprov PSSI NTT akan mengambil tindakan tegas apabila ada keberatan atau laporan resmi dari tim peserta El Tari Memorial Cup Rote Ndao kepada pihak Asprov PSSI NTT.

"Kalau dari Bintang Timur FC bersurat ke kami secara resmi, kami akan panggil dia sekarang, ini kan kami dengar dari wartawan, bisa benar bisa tidak," ujar Lukman.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved