Berita Lembata

Pelajar di Lembata Diminta Hadir Saat Festival Pangan Lokal

Kegiatan ini bagus untuk kampanye pangan lokal untuk generasi muda. Jadi, kami sangat mengharapkan para guru bisa mengarahkan para pelajar

Penulis: Ricko Wawo | Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
Para pandu budaya di Lembata yang difasilitasi oleh Direktorat Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Masyarakat Adat akan menggelar festival pangan lokal atau Gelar Budaya Pangan Lokal Masyarakat Adat di Taman Kota Swaolsa Titen, Lewoleba, 29-31 Agustus 2023. 

Menurutnya, budaya tidak saja berkutat pada ruang romantisme namun budaya pun dapat menjawab kebutuhan masa kini. Ia memberi contoh, stunting merupakan problem di Lembata saat ini. Namun sebenarnya, kekayaan alam baik di darat maupun laut Lembata dapat menjadi jawaban atas persoalan ini.

"Sebelum beras masuk, nenek-moyang kita kan makan makanan lokal. Beras kan sudah jadi makanan pokok tapi kita nggak punya, bagaimana memproduksi beras karena alamnya ngak mendukung. Sekarang kita lebih cenderung makan itu dan semua bergantung dari luar," kataya. 

Pangan dari luar akan sangat bergantung dengan daerah hasil. Jika terjadi gagal panen atau kondisi alam yang tidak memungkinkan untuk mendistribusikan pangan maka masyarakat Lembata akan merasakan dampaknya.

"Kalaupun ada, jumlah hanya sedikit, supply and demand tidak seimbang maka ada kenaikan harga," tegasnya.

Dia harap potensi lokal seperti pangan ini bisa dioptimalkan sehingga bisa menggantikan, bersanding atau mendominasi produk dari luar. 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

 

 

 

 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved