Orang Tenggelam di Lembata

Baru Tiba 2 Minggu, Pemuda Asal Maumere Tewas Tenggelam di Bendungan Waikomo Lembata

Almarhum yang biasa disapa Safri ini diketahui berangkat dari Maumere menuju Lembata untuk mengadu nasib

Penulis: Ricko Wawo | Editor: Nofri Fuka
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
Seorang pemuda berasal dari Maumere, Kabupaten Sikka, Martonius Moat Safri (18), meninggal dunia karena tengelam di Bendungan Waikomo, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata, 10 September 2023 sore. 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Baru dua minggu injakkan kaki di Tanah Lembata, pemuda asal Maumere, Martonius Moat Safri (18) tewas tenggelam di Bendungan Waikomo, Kelurahan Lewoleba Barat, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata 10 September 2023 sore.

Almarhum yang biasa disapa Safri ini diketahui berangkat dari Maumere menuju Lembata untuk mengadu nasib menjadi pekerja proyek drainase pada salah satu proyek jalan Waikomo ke Paubilokol di Lembata.

Ia tak sendiri, Almarhum Safri berangkat bersama beberapa orang temannya yang seasal dengannya.

Selama hampir dua minggu ia bersama teman-temannya bekerja pada proyek drainase.

Baca juga: Tewas Tenggelam di Lembata, Jenazah Pemuda dari Maumere Disemayamkan di Rumah Kerabat

 

Sebelum peristiwa pilu itu terjadi, almarhum bersama teman-temannya sempat mengerjakan fondasi sebuah rumah di Waikomo.

Disampaikan Kapolres Lembata, AKBP Dr. Josephien Vivick Tjangkung, S.Sos., M.Ikom., melalui rilis yang dikirimkan kepada TribunFlores.com pada 10 September 2023 malam setelah selesai Kerja fondasi rumah, Almarhum bersama teman-temannya duduk istirahat sambil Mengkomsumsi Tuak Putih.

Usai Minum Tuak Putih, Sekira Pukul 12.00 wita, almarhum bersama teman-temannya pergi ke Bendungan Waikomo dengan menggunakan Mobil Dum Truck untuk mandi.

Di bendungan itu, mereka bersama-sama mandi.

Saat mandi (meloncat ke dalam air). teman-temannya almarhum terlebih dahulu sampai ke tepi.

"Setelah meloncat kedalam air saudara Vinsensius Loi lebih dulu tiba di tepi, kemudian diikuti oleh yang bersangkutan dan Korban terakhir," demikian kata Kapolres Vivick.

Setelah semuanya sudah tiba di tepi air pada bendungan, terdengar suara Safri teriak minta tolong dan akhirnya temannya memanggil saudara Vinsensius Loi untuk datang membantu Korban.

"Tetapi Ybs bersama Vinsensius Loi tidak mampu menolong korban karena kecapaian," jelasnya.

Korban diketahui sempat berenang namun akhirnya tidak mampu berenang dan minta tolong.

Kemudian Rekan lainnya datang menolong korban dan akhirnya korban di bawa ke rumah sakit Bukit Lewoleba menggunakan mobil Pick Up.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved