Berita Manggarai Barat

Warga Desa Ngancar Lembor Manggarai Barat Minta Jembatan Permanen

Warga Kampung Buas Desa Ngancar, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, meminta agar Pemerintah membangun jembatan

Penulis: Berto Kalu | Editor: Hilarius Ninu
POS-KUPANG.COM/BERTO KALU
Warga kampung Buas, Desa Ngancar, Kecamatan Lembor Manggarai Barat melewati jembatan kayu untuk bisa sampai ke desa mereka. Selasa 12 September 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Warga Kampung Buas Desa Ngancar, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, meminta agar Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat membangun jembatan permanen di desa itu.

Selama ini akses dari dan menuju kampung buas masih sulit. Sebelum masuk kampung itu warga harus melewati kali dengan akses jembatan darurat yang terbuat dari bambu, belum ada jembatan permanen di sana.

Warga tak punya pilihan, sebab jalur itu merupakan satu-satunya akses menuju Lembor ibukota kecamatan dan Labuan Bajo. Jika musim hujan, akses menuju desa itu lumpuh total karena air kali meluap.

Maksi, warga Kampung Buas mengatakan, jembatan darurat itu dibangun secara swadaya. Jembatan itu bertahan paing lama setahun. "Paling lama setahun. Kayu dan bambunya keropos sehingga harus diganti setiap tahun," ungkap Maksi, Selasa 12 September 2023.

 

Baca juga: Ibu-Ibu Di Lembata ‘Sulap’ Sisa Kain Tenun Jadi Tas, Topi, Dompet dan Sandal

 

 

 

 

Ia mengatakan, akses dari dan menuju kampung Buas hanya satu, sehingga warga membangun jembatan darurat. Jembatan darurat itu hanya bisa dilalui motor dan pejalan kaki. Sementara kendaraan roda melewati kali.

"Kalau musim kemarau, masih ada mobil yang berani ke kampung kami. Kalau sudah hujan, tidak bisa lagi, siapa yang berani. Jadi, saat hujan akses ke kampung Buas ini lumpuh total," kata Maksi.

Ia meminta Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat untuk membangun jembatan permanen di kali wae lobur. Menurut dia jembatan permanen itu menjadi kebutuhan penting dan mendesak bagi warga kampung Buas.

"Kita minta Bupati Manggarai Barat untuk bangun jembatan permanen di kali ini. Kalau tidak bisa jembatan yang besar, minimal bangun gorong-gorong atu crossway. Kalau sudah bangun itu baru kami bisa rasakan yang namanya merdeka. Untuk sementara kami ini sengsara betul. Padhal dekat saja dengan jalan negara ini," ucap Maksi.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved