Soeratin Cup Ngada 2023

Pertama Kali di NTT Tiket Pertandingan Sepakbola Soeratin di Jual QRIS Bank NTT

Direktur Utama Bank NTT mengapresiasi penyelenggara pertandingan sepakbola Soeratin Cup 2023 melibatkan Bank NTT menjual tiket nonton gunakan QRIS.

Penulis: Oris Goti | Editor: Egy Moa
TRIBUNFLORES.COM/ORIS GOTI
Direktur Utama Bank NTT, Harry Alex Riwu Kaho diwawancarai TRIBUNFLORES.COM di Stadion Lebi Jaga Bajawa Kabupaten Ngada, Sabtu 28 Oktober 2023.   

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Oris Goti

TRIBUNFLORES.COM, BAJAWA- Transaksi tiket nonton sepakbola secara digital di  Provinsi NTT baru pertama kali terjadi  dalam ajang Soeratin Cup U 17 NTT 2023 di Kabupaten Ngada.

Pemerintah Kabupaten Ngada melalui panitia penyelenggara menggandeng Bank NTT untuk menjual tiket secara digital melalui QRIS yang sudah direkomendasikan oleh Bank Indonesia.

Direktur Utama Bank NTT, Harry Alex Riwu mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Ngada  melibatkan Bank NTT dalam mensukseskan gelaran Soeratin Cup U 17.

"Bank NTT memfasilitasi dan direkomendasikan oleh Bank Indonesia untuk semua sistem pembayaran guna mempermudah dan memperlancar pertandingan dengan menggunakan sistem digitalisasi," ujar Alex diwawancarai TRIBUNFLORES.COM, di sela usai pertandingan PSKK Kota Kupang versus Persami Maumere di Stadion Lebi Jaga Bajawa, Sabtu 28 Oktober 2023.

Baca juga: Persami Maumere dan PSK Kota Kupang Imbang Tanpa Gol, Perseftim dan Persebata Bagi Poin Sama

 

 

Menurutnya, digitalisasi yang telah dikembangkan Bank NTT menjadi media untuk membantu penonton memenuhi kebutuhan tiket.

" Info yang kami peroleh tadi pagi pendapatan dari tiket menggunakan sistem digitalisasi hari pertama telah mencapai empat puluhan juta," ungkapnya.

Pendapatan ini menurut Alex merupakan sesuatu yang luar biasa dan dari sisi tata kelola dalam memberikan sesuatu manfaat yang sangat luar biasa.

Dia menjelaskan, pemerintah Kabupaten Ngada telah melakukan langkah modernisasi bersama semua perangkat daerah yang terlibat di bawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Ngada di mana semua potensi Pendapatan Asli Daerah dapat dioptimalkan guna mendapatkan hasil positif bagi pembangunan di Kabupaten Ngada.

Baca juga: Meski Akui BMU Alor Tim Kuat, Perse Ende Optimis Menang di Laga Perdana Soeratin Cup Ngada

Lanjutnya, sesuai dengan arahan Menteri Keuangan Republik Indonesia bahwa semua aset-aset pemerintah daerah yang belum dimanfaatkan secara optimal mesti dioptimalkan sebagai sumber pendapatan asli daerah dan ini telah dilakukan dengan baik di Kabupaten Ngada.


"Harapannya agar contoh yang baik dan telah diterapkan di Kabupaten Ngada dapat diikuti oleh Kabupaten lainnya di NTT guna memodernisasi sistem pembayaran yang lebih ramah, gampang dikenal dengan sistem digitalisasi Bank NTT," kata Alex.

"Apresiasi juga untuk teman - teman Bank NTT Cabang Bajawa. Edukasi yang baik kepada masyarakat akan terus membangkitkan rasa percaya diri sebagai orang Indonesia dan mengikuti modernisasi yang dihadapi," imbuhnya. *

Berita TRIBUNFLORES.COM lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved