Injil Katolik

Injil Katolik Kamis 2 November 2023 Lengkap Mazmur Tanggapan

Mari simak Injil Katolik Kamis 2 November 2023.Injil Katolik Lengkap mazmur tanggapan. Injil Katolik Yohanes 6:37-40.

Penulis: Gordy Donovan | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
KOOR - Anggota Koor Lingkungan 1 Lewolere Paroki St.Ignasius Waibalun Larantuka saat koor. Mari simak Injil Katolik Kamis 2 November 2023.Injil Katolik Lengkap mazmur tanggapan. Injil Katolik Yohanes 6:37-40. 

Setiap orang yang percaya kepada Anak Allah beroleh hidup yang kekal,dan Tuhan akan membangkitkannya pada akhir zaman.

Dalam rumah ibadat di Kapernaum Yesus berkata kepada orang banyak, “Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari surga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku.

Dan Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman.

Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.”

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Katolik

Saudara-saudari yang terkasih dalam Yesus Kristus, Pada Renungan Harian Kamis 2 November 2023 dalam Bacaan Injil hari ini Yohanes 6:37-40, bercerita tentang orang yang percaya kepada Anak Allah beroleh hidup yang kekal,dan Tuhan akan membangkitkannya pada akhir zaman.

Penebusan orang mati.
Pada hari sesudah Sabat, Yudas dan pengikutnya bersiap-siap menguburkan mereka yang meninggal dalam peperangan, Namun mereka menemukan jimat terlarang pada setiap pakaian orang yang mati dalam peperangan.

Apakah mereka mengenakan jimat karena mereka percaya benda itu memiliki keampuhan untuk melindungi atau mungkin bagian dari jarahan yang diambil selama perang, yang pasti tindakan itu bertentangan dengan hukum. Penghakiman dibuat, bahwa mereka mati karena dosa mereka. Peristiwa ini menyerupai perang di Ai seperti tertulis dalam Yos 7.


Kesempatan itu digunakan untuk mengingatkan yang masih hidup agar menghindari dosa demikian di masa depan. Yudas dan pasukannya berdoa agar tindakan dosa demikian dihapuskan, sehingga komunitas tidak merasakan akibatnya yang buruk.

Namun, ia kemudian mengumpulkan uang untuk melaksanakan kurban penebusan bagi mereka yang meninggal dalam dosa (ay 43). Menurut pengarang , Yudas berpikir mengenai kebangkitan orang mati.

Kiranya ini berarti bahwa ia berdoa, sehingga mereka sesudah dibebaskan dari dosa, dapat menikmati hadiah kebangkitan bersama mereka semua yang berperang demi kepentingan bangsa Yahudi.

Mazmur Ketulusan luar biasa.
Dengan penuh pengharapan dan kerendahan hati, pemazmur bergantung penuh pada pertolongan Tuhan. Sikap ini timbul karena kesadaran bahwa di hadapan Tuhan, manusia tidak berdaya dan tak mampu berbuat apa-apa. Sungguh suatu hubungan yang intim dan hangat antara pemazmur dengan Allah.


Pemazmur juga mengingatkan bahwa pengampunan hanya ada di dalam Dia; maka kita harus takut pada-Nya. Pengampunan Tuhan membuat kita takut berbuat dosa semaunya; dan kebaikan Tuhan membuat kita merindukan terpeliharanya hubungan dengan Dia.

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved