Renungan Katolik
Renungan Harian Katolik Jumat 3 November 2023 Percayailah Tuhan Yesus, Niscaya Kita Selamat
Mari simak Renungan Harian Katolik Jumat 3 November 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Percayailah Tuhan Yesus, Niscaya Kita Selamat.
Penulis: Gordy Donovan | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak Renungan Harian Katolik Jumat 3 November 2023.
Tema renungan harian katolik yaitu Percayailah Tuhan Yesus, Niscaya Kita Selamat.
Renungan harian katolik disiapkan untuk pekan biasa XXX.
Bacalah renungan harian katolik berikut dengan penuh iman.
Baca juga: Injil Katolik Jumat 3 November 2023 Lengkap Mazmur Tanggapan
Saudara-saudari yang terkasih dalam Yesus Kristus, Pada Renungan Harian Jumat 3 November 2023 dalam Bacaan Injil hari ini Lukas 14:1-6, bercerita tentang perumpamaan anak atau lembunya terperosok ke dalam sumur, tidak segera menariknya ke luar meski pada hari Sabat?.
Kenajisan menjalar
Banyak orang tidak mau berkorban bagi orang lain, baik akibat kesalahan sendiri, apalagi sebagai akibat kesalahan orang lain. Akan tetapi, itulah yang Paulus lakukan bagi saudara-saudaranya, orang Israel.
Paulus mengawali pembicaraan panjang tentang pilihan atas Israel di antara bangsa-bangsa lain dalam karya penyelamatan Allah (ps. 9-11) dengan nada emosional.
Sebagai keturunan Yahudi, Rasul Paulus tetap mengakui dan memelihara ikatan persaudaraan dengan bangsanya.
Ia tahu bahwa kedudukan Israel begitu istimewa. Mereka umat pilihan Allah, menerima kemuliaan, perjanjian-perjanjian, dan Taurat. Mereka adalah keturunan para bapa leluhur yang kemudian menurunkan Mesias (9:4-5a).
Sayang, segala keistimewaan itu tak membuat Israel percaya dan menyambut Mesias. Sebab itu, mereka harus menanggung hukuman.
Mengapa demikian? Bukankah mereka juga percaya kepada Allah, meskipun tidak percaya Yesus sebagai Mesias? Yesus adalah penyataan yang lengkap tentang Allah. Kita tidak dapat sepenuhnya mengenal Allah, bila dipisahkan dari Yesus.
Juga Allah telah menunjuk Yesus untuk memperdamaikan manusia dengan Allah. Maka tidak ada jalan lain bagi manusia untuk datang kepada Allah, kecuali melalui Yesus.
Seperti orang lain, orang Yahudi juga hanya dapat menemukan keselamatan melalui Yesus. Bila mereka menolak Kristus maka mereka hanya akan menemui kebinasaan.
Paulus sangat berdukacita. Ia sulit memahami bagaimana mungkin Israel yang memiliki hak istimewa yang begitu luhur itu, ternyata tidak termasuk golongan umat yang percaya! Itu sebabnya ia rela pasang badan dengan menukarkan keselamatannya bagi keselamatan bangsanya (3).
Seberapa besarkah perhatian Anda pada orang lain yang belum kenal Yesus? Bersediakah Anda mengurbankan waktu, tenaga, uang, dst. agar mereka dapat datang pada Yesus?
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.