Injil Katolik Hari Ini
Injil Katolik Hari Ini Kamis 7 Desember 2023 Lengkap Mazmur Tanggapan
Mari simak Injil Katolik hari ini Kamis 7 Desember 2023.Injil Katolik hari ini Lengkap mazmur tanggapan. Injil hari ini Matius 7:21.24-27.
Penulis: Gordy Donovan | Editor: Gordy Donovan
Pertama, Tuhanlah pelaku utama dalam setiap pertempuran umat.
Kedua, pengalaman ditolong dan mengalami kasih Allah mendorong dia untuk menyaksikan keajaiban perbuatan Allah itu kepada orang lain.
Ketiga, hidup yang masih dimilikinya semata-mata adalah anugerah Tuhan (ayat 18).
Keyakinan pemazmur ini merupakan ungkapan terlengkap yang menyatakan bahwa segala sesuatu yang menyangkut kehidupan umat, dan seluruh ciptaan-Nya, mulai dari awal hingga akhirnya, ada pada-Nya.
Orang Kristen di zaman ini pun tidak terluput dari berbagai ancaman kekerasan. Tak jarang orang Kristen menjadi pihak yang dirugikan atau ingin dijatuhkan.
Tetapi, itu tidak berarti bahwa orang Kristen tidak mampu menghadapinya. Pakailah pola penyelesaian pemazmur, yaitu mengikutsertakan Allah setiap saat dalam gerak langkah kehidupan kita.
Renungkan
Karena Allah beserta kita maka akhir dari segala kekerasan bukanlah bencana bagi kita, tetapi turut serta dalam pemuliaan-Nya.
Injil hari ini, Siap diterpa badai?
Ucapan Yesus ini mengakhiri khotbah-Nya di bukit yang ditujukan untuk para murid-Nya. Dengan tekanan serius kini Yesus mengingatkan mereka bahwa hidup tiap orang suatu saat kelak akan diterpa badai.
Badai itu akan sedemikian dahsyat dan pasti berakibat kekal. Badai itu akan membongkar kenyataan fondasi hidup macam apakah yang telah seseorang pakai untuk membangun kehidupannya.
Hanya ada dua macam fondasi hidup. Fondasi batu karang teguh adalah sikap dan praktik hidup saat demi saat mematutkan hidup sesuai firman (ayat 24).
Orang sedemikian disebut Tuhan bijaksana sebab kehidupan taat firman membuatnya tahan terpaan badai. Fondasi pasir adalah sikap dan praktik hidup yang mendengar firman dan ajaran Yesus, tetapi tidak melakukannya (ayat 26).
Orang seperti itu bodoh sebab rumah kehidupannya pasti akan tersapu bersih oleh terpaan badai dan banjir dahsyat (ayat 27).
Apakah badai dan banjir itu? Mengacu ke konteks sebelum ini, pastilah yang Tuhan maksudkan dengan badai itu adalah hari penghakiman akhir.
Dengan ucapan-Nya yang penuh kuasa itu, Yesus mendesak para pendengar-Nya untuk menanggapi Dia dengan ketaatan dan kesetiaan agar luput dari penghukuman itu.
Dari dulu sampai kini tidak ada penganjur agama mana pun seberani dan seberdaulat Yesus memaparkan soal hidup kekal dan tuntutan untuk percaya dan taat kepada-Nya sebagai syarat masuk hidup kekal.
Ketika Yesus mengakhiri pengajaran-Nya, banyak orang mengakui kuasa kata-kata Yesus itu (ayat 28-29).
Akan tetapi, yang Tuhan tuntut terus menerus sampai zaman ini juga, bukan saja mengagumi Dia melainkan mengikut dan menaati Dia.
Dia tidak hanya menyampaikan klaim kosong sebab kelahiran, kehidupan, kematian, dan kebangkitan-Nya menunjukkan bahwa Ia memang kelak akan menghakimi dan menentukan nasib kekal kita.
Ingat: Hidup yang singkat ini hanya awal dari hidup kelak. Bagaimana keadaan hidup kita kelak dalam kekekalan tergantung pada pilihan kita di hadapan Yesus.
Doa Penutup
Bapa surgawi, tingkatkanlah karunia-karunia iman, pengharapan dan kasih dalam diri kami. Berikanlah kepada kami rahmat untuk membangun kehidupan kami yang didasarkan pada kebenaran-Mu.
Kami menyerahkan kepada-Mu segala keberadaan kami dan segala sesuatu yang kami miliki. Amin.(Lucas Margono) (sumber the katolik.com).
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.