Jelang Nataru Pakaian Rombengan Diburu Warga Sikka

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Menjelang hari raya natal dan tahun baru, tempat-tempat penjualan pakaian bekas atau yang biasa disebut rombengan diserbu warga di Kabupaten Sikka, Flores NTT.

Salah satunya tempat penjualan pakaian bekas di pasar mingguan yang terletak di desa Nangahale Kecamatan Talibura.

Marselus, salah seorang penjual pakaian rombengan mengaku pengunjung yang datang mencari pakain bekas jelang Natal dan tahun baru meningkat.

Menurut dia, peminat pakaian bekas cukup banyak karena kebanyakan barangnya masih berkualitas bagus dan harganya benar-benar murah.

Baca juga: Rekomendasi 8 Destinasi Wisata di Maumere, Tempat Nikmati Liburan Natal dan Tahun Baru

Ia mengatakan, para penjual membuka harga berkisar antara Rp 20.000 hingga Rp 50.000 saja.

Salah seorang pembeli, Marni, mengaku memilih untuk membeli pakaian bekas. Sebab, selain harganya terjangkau, kualitasnya barangnya juga bagus.

"Kalau kita jeli memilih pasti dapat yang bagus-bagus," ujarnya Sabtu 9 Desember 2023

Sementara itu pembeli lainnya juga mengaku memilih pakaian bekas karena harganya murah.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News