Kadis Dukcapil Manggarai Timur Kecewa KPU Matim Rilis Data Lama

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert Ropo

TRIBUNFLORES.COM, BORONG - Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Manggarai Timur (Matim) Robertus Bonafantura mengaku kecewa terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) Matim karena melaporkan data lama pada bulan Juli 2024 lalu.

KPU dinilai tidak mengupdate data terbaru dari Dinas Dukcapil.

"Saya kecewa dengan KPU, saya juga dapat rilisan bahwa data yang mereka rilis itu data lama bulan Juli lalu. KPU tidak pernah update untuk sandingkan data terbaru dari Dukcapil Manggarai Timur," Ujar Robertus kepada TRIBUNFLORES.COM melalui sambungan telepon, Jumat 2 Februari 2024 pagi.

Robertus menerangkan, berdasarkan daftar pemilih tetap atau DPT dari KPU bahwa jumlah wajib pilih untuk Kabupaten Manggarai Timur sekitar 216.811 orang.

Baca juga: Warga Manggarai Timur Jubel Setiap Hari di Kantor Dukcapil Rekam KTP Elektronik

Dari data ini ada sebanyak 20.011 jiwa sesuai DPT KPU ini yang dikategorikan wajib pilih atau pemilih potensial yang belum memiliki KTP-EL.

Dari jumlah 20.011 jiwa ini, kemudian dilakukan verifikasi oleh Dukcapil terdapat 18.395 orang yang belum memiliki KTP-EL, sehingga terjadi selisih 1.616 orang wajib pilih yang sudah memiliki KTP-EL.

Sehingga kata Robertus, dari jumlah 18.395 orang wajib pilih yang belum memiliki KTP-EL itu, maka pihak Dukcapil melakukan perekaman KTP-EL. Dari jumlah tersebut dibagikan dalam 2 golongan besar yakni data Dapodik sebanyak 8.122 orang untuk pemilih pemula dan data pemilih dewasa sebanyak 10.273 orang.

Dari jumlah 18.395 orang ini pihaknya melakukan perekaman secara mobile di setiap kecamatan sebanyak 12.630 jiwa dan untuk pemilih pemula atau anak pelajar sebanyak 6.100 orang sehingga total yang sudah dilakukan perekaman KTP-EL sebanyak 18.460 orang.

Dikatakan Robertus, kemudian sampai dievaluasi terakhir pada tanggal 16 Januari 2024 kemarin saat itu Rapat Koordinasi bersama Kapolda NTT dimana sesuai rilisan dari Pusat dari jumlah 18.395 orang yang belum terekam KTP-EL tersebut khusus untuk pemilih pemula sebanyak 7.749 orang.

Baca juga: Tidak Ada Hujan Tanaman Hortikultura Milik Mama-mama di Manggarai Timur Mati, Rugi Ratusan Juta

Terkait data 7.749 orang yang belum terekam KTP-EL tersebut, kata Robertus, pihaknya terus meningkatkan pelayanan perekaman baik secara mobile dengan sistem jebol maupun melayani langsung di Kantor Dinas Dukcapil Manggarai Timur.

Dan kini dari jumlah 7.749 orang yang belum terekam KTP-EL itu, dilakukan perekaman sampai dengan posisi tanggal 1 Februari 2024 sudah direkam sebanyak 4.003 orang sehingga sisanya tinggal 3.746 orang.

Robertus mengatakan, target 3.746 orang yang belum terekam KTP-EL akan rampung pada H-1 pada tanggal 13 Februari 2024. Hari ini, Jumat mereka turun melakukan perekaman KTP-EL secara mobile bagi pemilih di Kecamatan Congkar, Elar dan Kecamatan Sambi Rampas. (rob)

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News