Kasus Gantung Diri

Korban Gantung Diri di Sikka Pukul dan Larang Adiknya Tidur Sekamar  

Sebelum ditemukan meninggal dunia Minggu pagi di gudang komoditi,korban memarahi dan memukuli adiknya yang baru seminggu bekerja tidur malam bersama.

Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Egy Moa
TRIBUNFLORES.COM/ALBERT AQUINALDO
Personil polisi melakukan evakuasi pria gantung diri dalam kompleks Gudang Charlito di Desa Wairkoja, Kecamatan Kewapante, Kabupaten Sikka, Minggu pagi, 4 Februari 2024. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Pemuda R (17) yang ditemukan gantung  diri di dalam kamar tidur di Gudang Charlito, Desa Watumilok, Kecamatan Kangae, MInggu pagi 4 Januari 2024, sempat memarahi dan memukuli adik kandungnya pada malam sebelum kejadian itu.  

Korban melarang adiknya untuk tidak pergi ke kamar tidurnya yang berada di bagian belakang gudang untuk tidur bersamanya pada malam itu.

Karena takut terhadap kakaknya, adik kandungnya itupun mengalah dan tidur di area tengah halaman gudang. Ternyata pada Minggu pagi, R ditemukan tak bernyawa gantung diri di dalam kamar.

Menurut adik kandung korban yang baru seminggu bekerja di gudang komoditi, dia tak menyaksikan kakaknya sedang terlibat permasalahan dengan siapapun. Hal serupa pun kembali ditegaskan pihak kepolisian.

Baca juga: BREAKING NEWS:Pemuda di Sikka Gantung Diri di Gudang Komoditi

 

 

"Kemarin masih sempat bercanda dengan teman-teman sekerjanya.  Masih ketawa-ketawa hanya memang tadi malam itu dia sempat marah adiknya untuk tidak keluar dari gudang. Dia juga sempat larang adiknya supaya jangan ke kamar belakang terus adiknya juga tidak berani ke belakang karena sudah dipukul sama kakaknya," jelas Hadi, Bhabinkamtibmas Desa Tana Duen yang saat itu mendampingi Kapolsek Kewapante, Iptu Alexander Suban usai olah TKP.

Sebelumnya dikatakan Kapolsek Kewapante, Alexander Suban, korban diperkirakan menggantung diri sekitar pukul 00.30 Wita dan ditemukan sekitar pukul 01.00 dini hari. Namun baru dilakukan olah TKP, Minggu pagi 4 Februari 2024 dikarenakan kejadian itu baru dilaporkan ke pihak kepolisian.

"Dilaporkan tadi pagi sekitar 07.30 Wita jadi kita langsung ke TKP dan melakukan olah TKP," ujar Alexander Suban. *

Berita TRIBUNFLORES.COM lainnya di Google News
 
 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved